JAKARTA, KOMPAS.com - Aliran kali berwarna hitam terlihat di kawasan Mampang, tepatnya di Kompleks Kemang Timur, Jakarta Selatan, Kamis (26/7/2018).
Kali yang biasa disebut Kali Mampang itu tampak dangkal karena dipenuhi endapan lumpur.
Meski air kali berwarna hitam, tak tercium bau tidak sedap dari kali tersebut. Kompas.com juga tidak melihat sampah mengalir di permukaan kali.
Baca juga: Kondisi Kali Mampang yang Hari Minggu Kemarin Meluap ke Jalan
Kondisi Kali Mampang sekarang tak jauh berbeda dengan kondisi saat Kompas.com mendatangi kali itu pada Mei 2016.
Saat itu, warna Kali Mampang memang sudah hitam. Namun, anak-anak tetap bermain dan mandi di kali tersebut tanpa takut terkena penyakit.
Pengawas UPK Badan Air Dinas Kebersihan Kecamatan Mampang Sahroni mengatakan, kondisi Kali Mampang saat ini tak jauh berbeda dibanding dua tahun lalu.
"Dari dulu memang seperti ini, kalau hitamnya memang sulit yang dihilangkan," ujar Sahroni saat berbincang dengan Kompas.com di bantaran Kali Mampang.
Terkait kali yang berwarna hitam, ia menyampaikan bahwa sulit untuk menjernihkan kali tersebut.
Apalagi, limbah rumah tangga setiap hari dibuang ke kali. Belum lagi oknum warga yang masih menjadikan kali sebagai tempat membuang sampah.
"Tetapi kami intinya sampah dulu dikerjakan, kan sampah penyebab banjir jadinya jadi prioritas," ujar Sahroni.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Kali Mampang
Ia juga mengatakan, dengan kondisi kali tersebut, masih saja terlihat beberapa anak-anak dan remaja mandi di sana.
"Masih ada kok yang mandi, biasanya hari Minggu anak-anak mainnya," ujar Sahroni.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.