Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Ojek Online Dituduh Pakai Narkoba, Dianiaya, lalu Dirampok Komplotan Polisi Gadungan

Kompas.com - 07/08/2018, 13:16 WIB
Rima Wahyuningrum,
Dian Maharani

Tim Redaksi


TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pengemudi ojek online Totok Sunarto (57) menjadi korban pencurian dengan kekerasan di depan Hotel FM 3, Jalan M.H Thamrin, Kota Tangerang, Kamis (26/7/2018).

Pelaku berjumlah empat orang yang merupakan komplotan polisi gadungan. Tiga pelaku,  DA (24), BD (28), dan AJ (33) telah ditahan. 

Adapula satu pelaku lainnya yaitu perempuan berinisial RP (17) yang tidak ikut ditahan karena masih dibawah umur.

"Korban diancam 3 orang pelaku menggguanakan alat-alat. Dipaksa masuk ke mobil dan di dalam mobil dianiaya dilalukan intimidasi dengan tujuan mengambil harta benda korban," kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ferdy Irawan, di Mapolres Tangerang Selatan, Selasa (7/8/2018). 

Baca juga: Kronologi Perampokan Pensiunan Guru di Tangerang Bermodus Bawa Anak Kecil

Ferdy mengatakan modus pelaku dalam aksi tersebut adalah mengaku sebagai anggota satuan reserse narkoba (Satnarkoba). Mereka menuduh korban sebagai pengguna narkoba dengan melakukan penganiayaan.

"Mereka mencurigai dan menuduh korban sebagai pengguna narkoba. Mereka menakut-nakuti akan diproses hukum tapi akhirnya merampas harta benda korban," kata Ferdy.

Akibatnya, korban mengalami luka dalam yaitu patah tulang rusuk belakang dan wajah yang memar. Korban juga sempat tak sadarkan diri karena selama di dalam mobil mengalami penganiayaan oleh pelaku.

"Korban ditemukan di tol BSD dengan kondisi tidak sadarkan diri, selama perjalanan dibawa keliling dan tidak sadarkan diri," katanya.

Saat ini korban sedang menjalani masa pemulihan. Ia baru menjalani CT Scan untuk patah tulang belakang dan belum bisa kembali bekerja sebagai pengemudi ojek online.

Dari kejadian ini polisi mengamankan barang bukti yang diamankan yaitu KTP dan SIM pelaku, dua buah dompet, nota sewa mobil Xenia warna hitam berpelatnomor B 1342 EKI, dan satu unit ponsel merk Samsung J1 serta satu unit ponsel merk Lenovo K6 milik korban. Adapula alat kekerasan seperti satu unit air softgun dan sebuah pisau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com