Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/08/2018, 19:02 WIB
Cynthia Lova,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Siswa kelas X sebuah SMK di Jakarta Selatan yang diduga dianiaya kakak kelasnya, RRW, kondisinya berangsur membaik.

RRW sebelumnya harus menjalani operasi di bagian perut akibat kasus tersebut.

“Saat ini, RRW sudah bisa makan dan minum melalui selang,” ucap Bobby, sepupu RRW, saat dihubungi, Selasa (21/8/2018).

Bobby mengatakan, RRW juga sudah bisa bertegur sapa dengan keluarga dan dapat dimintai keterangan saat pihak kepolisian datang.

Baca juga: Siswa SMK di Jaksel Diduga Ditendang dan Diinjak Kakak Kelasnya

“Dia sudah bisa ngobrol kok. Saat diminta keterangan sama pihak kepolisian pun dia sudah bisa menjawab. Dia juga sudah bisa kasih nama-nama siapa saja yang sudah menginjak dan memukulinya,” ucap Bobby.

Bobby mengatakan, RRW sempat trauma atas kejadian tersebut dan sempat tidak mau jujur dengan apa yang telah terjadi.

“Iya, dia trauma gara-gara kasus ini, belum lagi dia sempat diancam untuk tidak boleh menceritakan apa-apa oleh kakak seniornya karena katanya memang sudah tradisinya di sekolahnya begitu,” ucap Bobby.

Bobby mengatakan, sampai saat ini, pihak keluarga belum berkomunikasi dengan sekolah RRW terkait kasus ini.

Baca juga: Siswa SMK yang Diduga Ditendang dan Diinjak Kakak Kelas di Jaksel Harus Jalani Operasi

“Belum ada komunikasi sih sama sekolah. Soalnya kita mau fokuskan ke pemulihan RRW dulu,” ucap Bobby.

Sebelumnya, RRW diduga ditendang dan diinjak tiga orang kakak kelasnya, yakni T, A, dan K.

Penganiayaan itu berlangsung di salah satu ruang kelas di SMK tersebut beberapa waktu lalu. Kasus ini sedang ditangani Polres Metro Jakarta Selatan.

Kompas TV Seorang siswa sekolah dasar di Cikajang, Garut meregang nyawa usai berkelahi dengan teman sekelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Wakil Ketua DPRD Depok Minta Warga Jangan Dibebani Urus Administrasi Saat Berobat ke RS

Wakil Ketua DPRD Depok Minta Warga Jangan Dibebani Urus Administrasi Saat Berobat ke RS

Megapolitan
Jenazah 4 Anak yang Dibunuh Ayah di Jagakarsa Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri Kramatjati

Jenazah 4 Anak yang Dibunuh Ayah di Jagakarsa Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Jenazah Perempuan Terlakban di Cikarang Timur Dijemput Keluarga dari RS Polri Kramatjati

Jenazah Perempuan Terlakban di Cikarang Timur Dijemput Keluarga dari RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Jembatan Otista Bogor Dibuka Pertengahan Desember, Tunggu Hasil Uji Kendaraan Berat

Jembatan Otista Bogor Dibuka Pertengahan Desember, Tunggu Hasil Uji Kendaraan Berat

Megapolitan
Kronologi Lansia di Ciracas Kena Hipnotis dan Kehilangan Rp 69 Juta, Bermula dari Tepukan di Bahu

Kronologi Lansia di Ciracas Kena Hipnotis dan Kehilangan Rp 69 Juta, Bermula dari Tepukan di Bahu

Megapolitan
Jenazah 4 Anak Korban Pembunuhan Ayah Kandung Akan Dimakamkan di TPU Perigi Sawangan Sore Ini

Jenazah 4 Anak Korban Pembunuhan Ayah Kandung Akan Dimakamkan di TPU Perigi Sawangan Sore Ini

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis Kehilangan Rp 69 Juta, Uang untuk Peringatan 100 Hari Kematian Sang Istri...

Lansia Korban Hipnotis Kehilangan Rp 69 Juta, Uang untuk Peringatan 100 Hari Kematian Sang Istri...

Megapolitan
Balita di Kramatjati Dianiaya Pacar Tantenya

Balita di Kramatjati Dianiaya Pacar Tantenya

Megapolitan
Walkot Idris Keluarkan Surat Edaran Warga Depok Bisa Berobat Pakai KTP

Walkot Idris Keluarkan Surat Edaran Warga Depok Bisa Berobat Pakai KTP

Megapolitan
Pelaku Hipnotis Lansia di Ciracas Mengaku Orang Brunei yang Habis Kena Tipu

Pelaku Hipnotis Lansia di Ciracas Mengaku Orang Brunei yang Habis Kena Tipu

Megapolitan
Lansia di Ciracas Jadi Korban Hipnotis, Kerugian Mencapai Rp 69 Juta

Lansia di Ciracas Jadi Korban Hipnotis, Kerugian Mencapai Rp 69 Juta

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Depok Ditolak RS Berobat Pakai KTP

Wakil Ketua DPRD Depok Ditolak RS Berobat Pakai KTP

Megapolitan
Jenazah 4 Anak yang Meninggal Dibunuh Ayah di Jagakarsa Rencananya Dimakamkan Hari Ini

Jenazah 4 Anak yang Meninggal Dibunuh Ayah di Jagakarsa Rencananya Dimakamkan Hari Ini

Megapolitan
Istri yang Dibakar Suami di Jaksel Meninggal

Istri yang Dibakar Suami di Jaksel Meninggal

Megapolitan
Jadi Bandar Judi Togel Singapura, Lansia di Jatinegara Raup Keuntungan Rp 6 Juta per Bulan

Jadi Bandar Judi Togel Singapura, Lansia di Jatinegara Raup Keuntungan Rp 6 Juta per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com