TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi dari Satreskrim Polresta Tangerang menangkap REH, salah satu tersangka pelaku pembunuhan pengemudi taksi online JST. REH ditangkap di Banjarnegara, Jawa Tengah, Senin (12/11/2018).
Jenazah JST ditemukan tengah mengambang di Sungai Ciracap, Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/11/2018) pekan lalu.
"Telah ditangkap anggota (pelaku) di Banjarnegara dan ini adalah dua orang yang menjadi buronan yang ditangkap tadi pagi adalah E (REH)," kata Kapolresta Tangerang Kombes Sabilul Alif di Mapolresta Tangerang, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Senin.
Baca juga: Memburu Para Pelaku yang Tewaskan Sopir Taksi Online di Tangerang
Sabilul mengatakan, REH ditangkap setelah pihaknya melakukan penyidikan dan meminta keterangan dari FF, salah satu tersangka pelaku pembunuhan JST yang sebelumnya telah ditangkap di Jakarta Utara.
REH saat ini masih dalam perjalanan menuju Mapolresta Tangerang untuk diminta keterangan. Polisi masih mengejar satu tersangka pelaku lainnya yang masih buron, yaitu RLP.
"Kami akan kembangkan satu lagi yang masih buron dengan inisial R (RLP). Saya akan terus memburu dan ini merupakan komitmen kami untuk mengungkap kasus ini sampai tuntas," ujar Sabilul.
Jenazah pria yang belakangan diketahui sebagai JST ditemukan mengambang di Sungai Ciracap, Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Rabu pekan lalu. Anak JST, H, mengatakan bahwa ayahnya itu hilang sejak 5 November.
Sebelum hilang, JST menjemput penumpang berinisial Y, seorang perempuan dasarkan akun Grab-nya, dari Duta Harapan Indah, Jakarta Utara untuk diantara ke Kapuk Pasar Alam, Jakarta Barat.
JST menerima order pukul 22.15 WIB dan diperkirakan tiba di lokasi penjemputan pukul 22.35 WIB. Namun, pada pukul 22.44 WIB, ponsel milik JST tak lagi aktif. Dari data aplikasi GrabCar, JST belum menurunkan penumpang yang memesan jasa taksi onlinenya.
Beberapa hari kemudian, H mendengar kabar tentang penemuan jenazah di Tangerang. Proses indetifikasi kemudian menujukkan bahwa jenazah itu adalah JST, ayah H.
Baca juga: Polisi Duga Ada Tiga Pelaku Pembunuhan Sopir Taksi Online di Tangerang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.