JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mewaspadai bajir akibat pasang air laut atau rob di Kecamatan Penjaringan. Ali mengatakan, rob merupakan ancaman bencana lain di Kecamatan Penjaringan selain hujan lokal yang bisa menyebabkan genangan.
"Titik rawan banjir karena Penjaringan pinggir laut jadi seperti Kamal Muara, Muara Angke, semua pingir laut, bisa dari penghujan ataupun rob, atau dua duanya," kata Ali dalam Apel Siaga Bencana Kecamatan Penjaringan di Waduk Pluit, Rabu (21/11/2018).
Baca juga: Anies: Banjir Rob di Jakarta Utara, Dua Hari Ini Statusnya Siaga
Demi mengantisipasi hal tersebut, Andri menyebut 31 rumah pompa dan pompa mobile sudah disiagakan di Kecamatan Penjaringan. Ia memastikan, fasilitas-fasilitas tersebut berfungsi dengan baik.
"Aktif dicek semua, hari ini kami tidak sekadar apel, tapi pada saat pengecekan dilakukan kesiagaan petugasnya, termasuk kesiapsiagaan pompanya serta BBM-nya," ujar dia.
Dalam apel Rabu ini, Ali meminta seluruh pihak waspada kendati tidak ada titik rawan banjir yang berulang tiap tahunnya di Kecamatan Penjaringan.
Ia meminta keterlibatan masyarakat, termasuk pihak swasta, berkolaborasi dengan Unit Kerja Perangkat Daerah di Kecamatan Penjaringan dalam mengantisipasi bencana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.