Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bertaruh Nyawa karena JPO Jembatan Gantung Tak Kunjung Dibangun

Kompas.com - 22/11/2018, 21:22 WIB
David Oliver Purba,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga bertaruh nyawa saat menyeberangi Jalan Daan Mogot di depan Halte Transjakarta Jembatan Gantung, Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (22/11/2018).

Hal itu dikarenakan Dinas Bina Marga DKI Jakarta hingga kini belum membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Jembatan Gantung yang menjadi akses warga melintas. Padahal, JPO tersebut telah dibongkar sejak 30 Oktober.

Baca juga: JPO Jembatan Gantung Akan Dibangun Ulang dan Ditinggikan

Salah satu warga, Andini mengatakan, kerap khawatir ketika hendak menyeberangi jalan menuju Halte Transjakarta Jembatan Gantung.

Setiap sore setelah pulang bekerja, Andini menggunakan halte transjakarta untuk pulang ke arah Tangerang.

"Deg-degan saja sekarang setiap hari lewat. Waktu jembatan masih ada sih enggak masalah ya, tapi semenjak dibongkar udah kayak nyawa terancam saja. Meleng dikit enggak tahu lagi gimana," ujar Andini di lokasi.

Pantauan Kompas.com di lokasi, sekitar pukul 18.30 WIB, beberapa warga mencoba menyeberangi Jalan Daan Mogot dari dan menuju ke Halte Jembatan Gantung. Tampak mereka bersusah payah karena kendaraan yang melintas melaju cukup kencang.

Baca juga: Ada Truk Tersangkut, JPO Jembatan Gantung Tak Bisa Digunakan

Terlihat tak ada kendaraan yang mau mengalah meskipun warga telah mengangkat tangan sebagai tanda untuk berhenti. 

Kamis sore, hanya terlihat satu petugas bus transjakarta yang mencoba menyeberangkan warga dari arah Tangerang menuju Grogol. Namun, tak tampak petugas lain yang berjaga dari arah sebaliknya.

Warga lainnya, Mahdi mengatakan, pernah hampir tertabrak sepeda motor saat mencoba menyeberangi Jalan Daan Mogot.

Mahdi juga kesal karena hingga kini JPO tersebut tak kunjung dibangun. Padahal, tanpa JPO, sangat rawan terjadi kecelakaan.

"Kalau enggak mau celaka ya nungguin agak lama, Mas. Nunggu ada yang baik lah pengendaranya berhenti. Tapi ya enggak ada yang mau ngalah kan," ujar Mahdi.

Baca juga: JPO Jembatan Gantung Ditutup, Pengguna Transjakarta Kebingungan

Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat Riswan Efendi mengatakan, rencana awal JPO Jembatan Gantung dibangun pada 15 November.

Namun, rencana itu mengalami perubahan seiring rencana Pemprov DKI Jakarta menggunakan kelebihan dana Koefisien Lantai Bangunan (KLB) dari PT Permadani Khatulistiwa Nusantara untuk membangun JPO Jembatan Gantung.

"Jadi rencananya memang dulu targetnya tanggal 15 November mau dibangun baru. Cuma kemarin masih ada sibuk bikin adendum persetujuan dari Pak Gubernur ya karena (pembangunan) JPO di Jembatan Gantung bukan anggaran Pemprov nantinya, itu dari dana kelebihan KLB," ujar Riswan.

Baca juga: Pembangunan Baru JPO Jembatan Gantung Menunggu Persetujuan Gubernur DKI

Pada tahun 2018, tercatat dua kali truk tersangkut di sana, yakni pada 8 September dan 20 Oktober.

Akibatnya, penopang gelagar besi jembatan miring dan akses satu-satunya menuju halte transjakarta tertutup.

Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat melakukan pembongkaran JPO Jembatan Gantung pada Minggu (31/10/2018).

Bagian yang dibongkar adalah gelagar besi akses dari pintu jembatan arah Grogol menuju halte Transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com