Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop Rakyat Pasar Teluk Gong Jadi Percontohan di Indonesia

Kompas.com - 23/11/2018, 17:58 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) Hari Sungkari mengatakan, bioskop rakyat yang tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, akan menjadi percontohan bioskop rakyat di Indonesia.

Dia mengapresiasi pembangunan bioskop rakyat. 

"Saya ingin menjadikan bioskop di Teluk Gong ini benchmark, bioskop pertama menjadi percontohan bioskop rakyat di seluruh Indonesia," ujar Hari di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (23/11/2018).

Baca juga: Kelas Akting Juga Akan Digelar di Bioskop Rakyat Pasar Teluk Gong

Hari juga berharap bioskop-bioskop rakyat juga bisa dibangun di wilayah lainnya di Indonesia.

Dengan demikian, masyarakat kelas menengah ke bawah bisa menonton film di bioskop tanpa mengeluarkan biaya mahal.

Ia mengapresiasi bioskop rakyat yang tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara.

Baca juga: Ini Film-film yang Akan Ditayangkan di Bioskop Rakyat

Kondisi bioskop rakyat bernama Indiskop atau Bioskop Independen tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (23/11/2018).KOMPAS.com/NURSITA SARI Kondisi bioskop rakyat bernama Indiskop atau Bioskop Independen tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (23/11/2018).
Terlebih, bioskop itu akan dilengkapi sentra kuliner.

Hari menilai bioskop rakyat akan menarik minat warga menonton film. Dia yakin bioskop rakyat akan menjadi destinasi wisata.

"Bisa makan soto, nasi goreng, segala macam, sehingga enggak ada lagi pembajakan. Kan lebih enak nonton di bioskop, bisa ajak keluarga," kata dia.

Baca juga: Pemegang KJP Plus Bakal Dapat Subsidi Nonton di Bioskop Rakyat Teluk Gong

Adapun bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong ditargetkan rampung pada Januari 2019. Bioskop rakyat dibangun atas kerja sama Perumda Pasar Jaya dan Keana Films.

Ada dua studio yang dibangun di bioskop rakyat Pasar Teluk Gong dengan masing-masing studio berkapasitas 112 penonton.

Harga tiket yang dijual antara Rp 15.000 sampai Rp 20.000, lebih murah dibandingkan harga tiket di bioskop pada umumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com