Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodal Kunci T, Pelaku Curi 9 Motor Honda Beat dalam 3 Hari

Kompas.com - 15/01/2019, 17:32 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Unit Reskrim Polres Jakarta Selatan meringkus tiga orang pelaku curanmor yang kerap beraksi di Jakarta Selatan.

Ketiga pelaku yang ditangkap itu atas nama A (38), Samsul H (37) dan MK (42). Semua pelaku berasal dari Lampung.

Tiga orang pelaku tersebut ditangkap secara terpisah di dua kawasan yakni daerah Puncak Cisarua, Bogor dan PGC, Jakarta Timur.

Bermodalkan kunci T, ketiga pelaku tersebut berhasil menggondol sembilan unit sepeda motor dalam tiga hari.

Baca juga: Pelajar Curi Motor gara-gara Ingin Ganti Mesin Motornya yang Rusak

"Dari tanggal 9 Januari sampai dengan 11 Januari 2019 pelaku sudah berhasil melakukan pencurian dengan hasil sembilan sepeda motor jenis matic merek Honda Beat di berbagai tempat di wilayah Jakarta Selatan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Andi Wijaya dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/1/2019).

Modus yang dilakukan yaitu pelaku membobol lubang kunci sepeda motor yang sedang terparkir menggunakan kunci T dan kemudian membawa lari sepeda motor tersebut.

Sepeda motor tersebut kemudian dijual dan hasilnya digunakan untuk membayar Hotel tempat mereka menginap dan biaya hidup selama di Jakarta.

Baca juga: Curi Motor di Kantor Polisi, Didik Dibuntuti hingga 2 Km Baru Ditangkap

Saat ini pihak kepolisian sudah mengamankan sejumlah barang bukti berupa dua buah tas, dua buah kunci T, enam anak kunci T, dan tiga bilah senjata tajam berjenis pisau.

"Ketiga pelaku ini akan dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara," kata Andi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com