Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Depok Mulai Melipat dan Menyortir Surat Suara Hari Ini

Kompas.com - 11/03/2019, 13:00 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS. com - Proses pelipatan surat suara untuk Pemilihan Umum 2019 di Kota Depok telah dimulai secara serentak, Senin (11/3/2019) pagi.

"Sekarang serentak dimulai proses penyortiran dan pelipatan surat suara di Depok," kata Ketua Bawaslu Kota Depok Lulu Berlini di Gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Tugu, Cimanggis, Depok, Senin.

Lulu mengatakan, proses pelipatan surat suara di Depok melibatkan 400 orang yang direkrut dari perwakilan warga yang telah mendaftar di KPU. Mereka telah diedukasi bagaimana cara menyortir dan melipat surat suara yang benar.

Baca juga: KPU Akan Ganti Puluhan Ribu Surat Suara Rusak yang Ditemukan di Kendal

"Kami sudah memberikan pengarahan apa saja yang menjadi tugas mereka. Kemudian mereka juga diberikan pemahaman tentang kategori-kategori surat suara yang rusak yang bagaimana," kata Lulu.

Proses pelipatan dilakukan setiap hari kerja.

Ketua KPU  Kota Depok Nana Sobarna mengatakan, proses pelipatan surat suara untuk pemilihan presiden, DPR RI, dan DPRD provinsi, dan DPRD Kota Depok dapat selesai dalam waktu dua puluh hari, yakni pada 30 Maret ini.

"Kami targetkan 20 hari mendatang, sudah ada empat jenis surat suara yang masuk ke gudang KPU Kota Depok (surat suara jenis pemilihan presiden-wakil presiden, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD Kota Depok). Tinggal satu jenis lagi yaitu, Dewan Perwakilan Daerah (DPD)," kata dia.

Ia menambahkan, ada tiga orang petugas Panwascam yang bertugas untuk melakukan pengawasan penyortiran dan pelipatan surat suara.

"Kami tugaskan tiga orang Panwascam per harinya untuk mengawasi jalannya penyortiran dan pelipatan surat suara ini," ucap Nana.

Ia menambahkan, surat suara yang sudah masuk ke gudang KPUD Kota Depok sebanyak 1.335.525.

Kapolres Kota Depok Kombes Pol Didik Sugiarto mengatakan, pihaknya menurunkan 10 personel anggota Polresta Depok, yang dibantu Polsek Cimanggis, ke lokasi untuk memeriksa petugas saat masuk dan keluar dari gudang KPU.

"Kami tempatkan personel untuk memeriksa para pekerja guna memastikan tidak ada petugas yang membawa surat suara keluar atau membawa barang-barang yang dilarang," kata Didik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com