Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Siapkan 4 Terminal Utama Layani Pemudik

Kompas.com - 16/05/2019, 19:13 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Sigit Wijatmoko menyebutkan bahwa instansinya akan mempersiapkan empat terminal utama di Ibu Kota untuk para pemudik Lebaran 2019.

Empat terminal itu akan menjadi pusat arus mudik penumpang bus antar-kota antar-provinsi (AKAP) pada Lebaran 2019.

"Untuk pemudik yang lewat terminal, nanti akan dipusatkan di terminal-terminal utama. Ada empat, Terminal Pulogebang, Kalideres, Kampung Rambutan, dan Tanjung Priok," kata Sigit, Rabu (15/5/2019).

Baca juga: Kenaikan Penumpang di Terminal Pulogebang Diprediksi Terjadi pada H-7 Lebaran

Di empat terminal itu, akan didirikan beberapa posko angkutan Lebaran. Posko-posko itu antara lain pos kesehatan, pos keamanan, dan pos pengecekan kelaikan angkutan mudik alias pos ramp check. Anggota posko-posko itu akan terdiri dari unsur TNI, Polri, dan Pemprov DKI Jakarta serta BNN Provinsi.

Posko-posko tersebut bakal melayani para pemudik mulai H-7 hingga H+7 Lebaran, atau sejak tanggal 29 Mei sampai 13 Juni 2019.

"Jadwal posko angkutan Lebaran itu juga mengacu jadwal dari Kementerian Perhubungan juga. Di luar terminal, posko-posko ini juga akan ada di dermaga-dermaga utama maupun bandara, khususnya Bandara Halim Perdanakusuma," ujar Sigit.

Baca juga: PT KAI Daop 1 Tambah 20 Kereta Setiap Hari Saat Masa Mudik Lebaran

Sigit menjelaskan, proses ramp check atau uji layak jalan angkutan mudik sudah mulai dilakukan. Hal itu dimaksudkan agar bus-bus angkutan mudik bisa lebih awal dipastikan siap atau tidak, sehingga pengerahan bus bantuan dapat dipercepat.

Di Terminal Pulogebang, misalnya, saban hari bus-bus milik perusahaan otobus (PO) telah menjalani proses pra-ramp check.

"Ramp check sih sudah rutinitas di terminal, apalagi jelang mudik. Tapi nanti ramp check ini bakal kami diseriusin di H-7 nanti. Nanti ada rekomendasi layak jalan atau enggak, bergabung dengan penguji dari BPTJ. Sekarang sudah jalan yang namanya pra-ramp check," kata Emirel August, kepala Satuan Pelaksana Operasional dan Kemitraan Terminal Bus Terpadu Pulogebang, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com