Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sore, Tol Jakarta-Cikampek Arah Jakarta Padat di Sejumlah Titik

Kompas.com - 11/06/2019, 17:57 WIB
Dean Pahrevi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Arus kendaraan arah Jakarta padat di sejumlah titik ruas Tol Jakarta-Cikampek pada H+6 Lebaran atau Selasa (11/6/2019) sore.

Berdasarkan informasi dari akun Twitter resmi Jasa Marga, @PTJASAMARGA, pukul 17.07 WIB, arus balik Lebaran dari Gerbang Tol Cikampek Utama Km 70 hingga Cibitung Km 23 padat.

"Pukul 17.07 WIB Tol Japek Cikampek KM 73 - Karawang Timur KM 58 padat, kepadatan (di jalur) masuk dan keluar kendaraan di Tempat Istirahat dan kepadatan volume lalin. Gunakan jalur alternatif," tulis Twitter Jasa Marga, Selasa sore.

Baca juga: Urai Kepadatan, Contraflow Diberlakukan di KM 65 Tol Jakarta-Cikampek Arah Jakarta

Kepadatan juga terjadi di Karawang Timur Km 57 hingga Km 53 arah Jakarta yang disebabkan meningkatnya volume lalu-lintas dan kendaraan yang masuk lajur contraflow.

"Pukul 17.09 WIB Tol Japek Karawang Barat KM 49 - KM 46 arah Jakarta padat, kepadatan volume lalin. Karawang Barat KM 45 - KM 42 arah Jakarta padat, kepadatan (di jalur) masuk dan keluar kendaraan di Tempat Istirahat dan kepadatan volume lalin," tulis Twitter Jasa Marga.

Kepadatan lalu lintas berlanjut di Karawang Barat Km 40 hingga Cikarang Timur Km 38. Lalu dari Cikarang Barat Km 27 hingga Cibitung Km 23 arus kendaraan menuju Jakarta juga padat.

Baca juga: Macet di Tol Cikampek Saat Arus Balik, Ini Kata Menhub

Sementara itu, untuk arah Jakarta, dari Cawang hingga Cikampek arus kendaraan lancar.

"Pukul 17.03 WIB Tol Japek Cawang-Cikunir- Cikarang - Dawuan - Cikampek lancar," tulis Twitter Jasa Marga.

Jasa Marga mengimbau pengemudi kendaraan kecil untuk menggunakan lajur kiri saat transaksi di gerbang Tol Cikampek Utama, sedangkan kendaraan besar menggunakan lajur kanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com