Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP Penjual Bakpao Dikenal Rajin, Pilih Berjualan daripada Tidur dan Bermain

Kompas.com - 25/07/2019, 18:02 WIB
Anastasia Aulia,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewi Febriyanti (13) yang merupakan siswi SMP, penjual bakpao di pom bensin daerah Ciledug, dikenal sebagai anak yang rajin oleh guru dan keluarga angkatnya.

"Enggak menonjol, tapi dia rajin. Tepat waktu, jarang izin, enggak pernah ada masalah apapun," ujar Dessy (40) yang merupakan wali kelas Dewi pada Kamis (25/7/2019).

Menurut Dessy, Dewi mudah berbaur dengan teman-temannya. Namun, ia memang jarang bermain. Saat istirahat pun, Dewi hanya jajan lalu kembali lagi ke kelas. Dewi pun bukan tipikal anak yang akan pergi ke kelas lain dan berkumpul.

Baca juga: Kisah Siswi SMP yang Belajar Sambil Berjualan Bakpao di Pom Bensin Tangerang

Pihak sekolah mengatakan tidak menerima keluhan apapun dari Dewi. Namun, wali kelasnya mengetahui Dewi berjualan bakpao di daerah Ciledug.

"Tidak pernah ada keluhan, kalau ada pasti langsung kita bantu," kata Dessy.

Tante angkat Dewi, Nita juga mengatakan hal yang sama bahwa Dewi merupakan anak yang rajin, baik di sekolah atau pun di rumah.

"Disuruh tidur siang aja enggak mau, maunya bantuin bikin bakpao," ujar Nita.

Baca juga: Presiden Jokowi Beri Bantuan kepada Siswi SMP Penjual Bakpao

Nenek angkat Dewi, Opung (61) mengatakan dulu Dewi merupakan anak yang agak nakal.

"Dulu dia pas SD sering ikut angkot sampai jam satu malam. Saya pikir kan sesama wanita jadi saya ajak dia untuk sekolah yang benar. Syukur sekarang dia berubah," ujar Opung.

Dewi berjualan bakpao setelah pulang sekolah. Mulai pukul 16.00 hingga tengah malam.

Dewi mengatakan mulai berjualan bakpao karena ingin membantu ekonomi keluarganya dan juga untuk membiayai sekolahnya.

Remaja yang bercita-cita sebagai penyanyi itu mensyukuri kehidupannya tanpa merasa iri dengan anak sebayanya yang lebih berkecukupan. Dewi hanya berharap saat besar nanti ia bisa menjadi penyanyi dan membuat bahagia kedua orang tuanya.

Sosok Dewi sebelumnya viral di sosial media. Sebuah foto di mana Dewi menjajakan dagangan bakpaonya di pom bensin ramai mendapat tanggapan dari netizen. 

Foto itu bukan foto biasa. Netizen tergugah dengan sosok Dewi dalam foto itu yang sedang belajar di samping dagangan bakpaonya. Dewi terlihat tekun menulis dan tenggelam dengan aktivitas belajarnya di tengah kebisingan suara motor dan mobil yang datang dan pergi di pom bensin.

Bantuan Presiden Jokowi

Setelah kisah Dewi diangkat oleh media, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun menyalurkan bantuan. Ketekunan Dewi dan semangat juangnya untuk belajar sambil membantu keluarga berhasil mengetuk hati orang nomor satu negeri ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com