Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kebakaran Menteng Atas Dapat Bantuan Pakaian dan Tenda

Kompas.com - 06/08/2019, 18:19 WIB
Walda Marison,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan Mursidin memberikan bantuan kepada para korban kebakaran yang terjadi di kawasan Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa (6/8/2019).

Bantuan diberikan berupa 50 selimut, 50 paket sandang, 24 paket perlengkapan mandi, enam lembar terpal, lima dus biskuit, paket lauk pauk, popok, serta paket sembako.

"Kita juga mendirikan dua tenda sebagai tempat pengungsian serta memberikan bantuan makanan siap makan, dan jika diperlukan hingga enam hari ke depan," ujar dia ketika dikonfirmasi, Selasa (6/8/2018).

Baca juga: 50 Rumah di Menteng Atas Terbakar, Diduga karena Lilin yang Gunakan Saat Listik Mati

Pihaknya berharap bantuan tersebut bisa memenuhi kebutuhan para korban kebakaran yang sampai saat ini masih mengungsi di tempat pengungsian.

Sebelumnya, kebakaran melanda permukiman warga di Jalan Menteng Atas Selatan 3, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (4/8/2019) malam kemarin.

Kepala Seksi Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Sugeng mengatakan api diduga berasal dari lilin yang menyala di salah satu rumah warga saat listrik mati.

Baca juga: Dalam Dua Hari Terjadi 40 Kebakaran di Wilayah DKI Jakarta dengan 5 Korban Jiwa

Apa lilin itu kemudian memicu kebakaran di rumah itu dan kebakaran tersebut merembet ke hingga membakar 50 rumah lainnya. 

Selain 50 rumah hangus, satu orang mengalami luka bakar.

Akibat dari kebakaran tersebut, Sebanyak 90 kepala keluarga atau 350 jiwa harus mengungsi ke RPTRA Kebon Sawo, Menteng Atas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com