Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekasi Kini Punya Sentra Seni Budaya di Pasar Proyek

Kompas.com - 23/08/2019, 22:36 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kota Bekasi kini memiliki sentra seni budaya, bertempat di lantai upper ground Pasar Proyek Trade Center, Bekasi Timur. Sentra seni budaya bernama De Bhagasasi ini diresmikan oleh Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Jumat (23/8/2019) petang.

Rencananya, lokasi itu akan jadi sentra penjualan aneka suvenir, karya seni, dan kuliner khas Bekasi.

Di samping itu, De Bhagasasi direncanakan akan menjadi pusat edukasi seni dan budaya bagi warga Kota Bekasi.

"Tidak saja menjual, tapi juga melatih. Bagi mereka yang memiliki passion, bisa kami arahkan. Tidak saja hasilnya yang ada, tapi juga para pelaku dan komunitas bisa berkumpul di sini. Ada seni tari, lukis, mereka bisa saling berinteraksi," kata Tri kepada wartawan.

Baca juga: Salah Satu Alasan Bekasi Ingin Gabung Jakarta, APBD DKI yang Sampai Rp 86 T

Tri mengeklaim, sentra edukasi itu mampu memoles citra Kota Bekasi dari sisi seni budaya. Kegiatan seni dan budaya oleh para pelakunya diyakini bisa lebih pesat berkembang jika dipersatukan dalam satu tempat.

"Sebelum ini kan terpecah. Penyanyi jalanan di Bekasi Timur, dewan kesenian di Rawalumbu, semoga komunitasnya bisa hidup. Tinggal bagaimana nanti mem-branding-nya," ujar politikus PDI-P itu.

"Nanti kami ada event juga untuk mereka bisa menampilkan sesuatu, medium ekspresi. Semoga nanti bisa jadi embrio utk menampilkan Bekasi ke kota luar," tambah dia.

Ketua Forum Seniman Bekasi, Yeksa Sarkeh Candra menyambut baik peresmian De Bhagasasi. Nantinya, setiap hari pihaknya akan membuka kelas reguler bagi kalangan umum berlatih seni.

"Di sini akan jadi sentra edukasi seni, modern dan tradisi. Kami mix semuanya. Tiap hari di sini ada (edukasi). Terserah belajar apa, lukis, tari, musik," ujar Yeksa.

"Bekasi kan visinya kota kreatif, ini merupakan titik sentral kreativitas," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com