Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Pria di Pinggir Tol Jagorawi adalah Sopir Taksi Online, Dua Tersangka Pembunuh Ditangkap

Kompas.com - 06/09/2019, 11:43 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah laki-laki yang ditemukan di pinggir tol Jagorawi merupakan sopir taksi online.

Hal ini terungkap dari pemeriksaan ponsel korban dan terdapat data pemesanan terakhir atas nama Maryati.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, polisi langsung menyelidiki identitas penumpang tersebut.

Sopir taksi online itu diduga menjadi korban pencurian dengan kekerasan.

"Tim gabungan melakukan pengejaran terhadap penumpang yang terakhir kali memesan akun Gocar korban. Penumpang diketahui bernama Maryati," kata Argo saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (6/9/2019).

Baca juga: Oknum TNI Ditangkap, Diduga Bunuh Pria yang Jenazahnya di Pinggir Tol Jagorawi

Berdasarkan hasil penyelidikan, Maryati diketahui bersama seorang anggota TNI berinisial R saat memesan taksi online yang dikendarai korban.

Selanjutnya, Maryati dan anggota TNI itu ditangkap di indekos di Jalan Ciangsana, Bogor, Jawa Barat.

Argo menyebut, pemeriksaan anggota TNI itu kini ditangani oleh polisi militer (POM).

"Oknum (TNI) ditangani POM," ujar Argo.

Jenazah seorang laki-laki tanpa identitas ditemukan di pinggir Tol Jagorawi, Jalan Pringgondani 1 RT 005 RW 009, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada Rabu (5/9/2019) kemarin.

Jenazah laki-laki itu ditemukan dalam kondisi tergeletak di lahan kosong pinggir jalan tol. Jenazah itu ditemukan dengan luka mata memar dan kepala berdarah.

Saat ditemukan, jenazah mengenakan kaos oblong warna merah, celana jeans hitam, menggunakan cincin bertuliskan "Nina" dan sepatu kets warna hitam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com