JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun embung di wilayah Kelurahan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, untuk mengatasi permasalahan banjir dan kekeringan di wilayah tersebut.
Lurah Bambu Apus Dodo Supendi mengatakan, embung seluas sekitar 6.000 meter persegi akan dibangun di wilayah RW 01 pada tahun 2020. Pembangunan embung tersebut diperkirakan selesai tidak lebih dari setahun.
"Ada tanah 11.000 meter persegi punya Dinas Kehutanan DKI, itu mau dijadiin TMB (Taman Maju Bersama). Sudah ada konsepnya dan warga minta di situ 40 persen buat taman, 60 persennya buat embung," kata Dodo saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/10/2019).
Dodo berharap embung itu dapat mengatasi genangan saat musim hujan dan krisis air bersih di sana.
"Dengan harapan dapat menanggulangi genangan-genangan di saat hujan. Selalu ada genangan itu di Jalan Raya Hankam kalau hujan, otomatis (atasi krisis air) bisa ditampung di situ airnya, rembesan juga bagus," ujar Dodo.
Baca juga: Dua RW di Bambu Apus Alami Krisis Air Bersih
Embung itu nantinya akan menjadi yang pertama di Bambu Apus.
Dodo berharap akan ada pembangunan ruang terbuka hijau atau embung lainnya di wilayahnya, mengingat 30 persen dari luas wilayah Bambu Apus merupakan lahan kosong.
Diketahui, sebulan lamanya warga Kelurahan Bambu Apus alami krisis air bersih.
Ketua RT 02, RW 03 Adi Ismanto mengatakan, bantuan air bersih sudah diterima warganya satu kali pada Rabu (23/10/2019) malam.
Dia berharap bantuan air dapat datang dua hari sekali untuk membantu warganya yang sudah sebulan kekeringan air.
Akibat krisis air bersih, warga harus irit air untuk kebutuhan mandi, cuci pakai, maupun masak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.