TANGERANG, KOMPAS.com - Setelah tidak bisa dilalui selama tiga hari, Jalan Daan Mogot Kilometer 22 yang ambles kini sudah dilewati pengendara.
Jalan ambles itu sudah ditimbun material dan dilapisi pelat besi untuk melapisi jalan yang belum diaspal.
"Sudah 50 persenan, mau coba dulu karena setelah ini mau ada tahap-tahap berikutnya," ujar Pejabat Pembuat Komitmen Kementrian PUPR Euis Rahayu, di Tangerang, Selasa (14/1/2020).
Tahap uji coba tersebut, lanjut dia, untuk memastikan ketahanan tanah dari tekanan yang akan melintas di atasnya.
Baca juga: PUPR dan PDAM TKR Saling Tuding Jadi Penyebab Jalan Daan Mogot Ambles
Hal ini untuk mengetahui apakah tanah tersebut sudah stabil atau masih ada penurunan.
"Kalau tanahnya enggak turun maka mau kita keruk untuk dilapisi lagi," kata dia.
Euis juga menjelaskan, jalan yang rusak dari arah Jakarta menuju Tangerang akan benar-benar pulih dalam waktu enam hari lagi.
Setelah pekerjaan jalur Jakarta-Tangerang selesai, lanjut dia, perbaikan jalan ambles tersebut akan dilanjutkan ke jalur sisi utara atau jalur Tangerang-Jakarta yang juga terdampak jalan ambles.
Baca juga: Arus Lalu Lintas di Jalan Daan Mogot yang Ambles Lancar
Meski sudah bisa dilewati dalam tahap uji coba, rekayasa lalu lintas di Kilometer 22 Daan Mogot masih dilakukan.
Terpantau, hanya ada satu jalur Jakarta-Tangerang yang dibuka di jalan tersebut. Sedangkan untuk arah Tangerang menuju Jakarta masih diberlakukan jalur alternatif menuju Jalan Lio Baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.