Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir 50 Sentimeter Surut, Warga Perumahan BPI Tangsel Mulai Bersih-bersih

Kompas.com - 27/01/2020, 09:58 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Banjir yang merendam Perumahan Bumi Pamulang Indah (BPI), Tangerang Selatan, mulai surut, Senin (27/1/2020) pagi.

Sebagian warga mulai bersih-bersih rumah dari sisa air banjir yang merendam rumah mereka sejak Minggu (26/1/2020) malam.

Sebagian mereka tampak mencuci barang-barang yang terendam karena tak sempat dievakuasi saat banjir.

"Semalam banjir sekitar 50 sentimeter, itu di jalan. Kalau di dalam rumah itu paling cuma 30 sentimeter. Baru surut tadi pagi sekitar jam 6. Makannya baru bersih-bersih," kata Firdana saat ditemui di lokasi.

Baca juga: Diguyur Hujan Dua Jam, Ratusan Rumah di BPI Tangsel Kebanjiran

Menurut Firdana, hujan deras yang mengguyur wilayahnya membuat ketinggian air meningga begitu cepat.

Hanya hitungan menit, kata dia, air yang hanya sekitar 10 sentimeter di jalan langsung masuk ke dalam rumah.

"Cepet banget air naiknya. Tahu-tahu masuk aja ke dalam rumah," katanya.

Warga lainnya, Heri (63) juga melakukan hal yang sama dengan membersihkan rumah dari sisa air dan lumpur akibat banjir.

"Iya ini habis bersih. Alhamdulillah kebetulan semalam itu saya sudah sempat evakuasi mobil ke daratan atas takut terjadi seperti abis tahun baru," ucapnya.

Baca juga: Permukiman di Cipulir Banjir Pascahujan Deras pada Minggu Malam

Menurut Heri, banjir ini merupakan kedua kalinya, setelah pada 1 Januari 2020 lalu air juga merendam kawasan rumahnya dengan ketinggian sekitar 1,5 meter.

"Iya semalam yang kedua kalinya ini banjir. Alhamdulillah tapi tidak tinggi. Cuma masuk bagian belakang saja," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com