Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Pilkada Tangsel, Putri Ma'ruf Amin Pastikan Sudah Mundur dari ASN Kemenag

Kompas.com - 28/01/2020, 19:26 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Putri Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah telah membulatkan tekad untuk mengikuti kontestasi politik di Tangerang Selatan 2020.

Bahkan, Azizah telah memastikan langkahnya dengan mengundurkan diri dari statusnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Agama (Kemenag).

"Saya sudah mengundurkan diri, dan resmi surat dari Menteri Agama sudah keluar," kata Azizah di kawasan Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (28/1/2020).

Baca juga: Tak Dapat Skor Tertinggi di Fit and Proper Test PAN Tangsel, Ini Kata Putri Maruf Amin

Menurut Azizah, pengajuan surat pengunduran diri sebagai ASN tersebut telah dilayangkan sejak bukan November 2019 lalu. 

Namun, keputusan pengunduran diri baru ditetapkan satu bulan setelahnya, tepatnya pada bulan Desember 2019.

"Surat pengajuan (pengunduran diri) dari awal November 2019. Tapi per Desember telah resminya. Jadi saat ini sudah non ASN," kata Azizah.

Sementara Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tangsel soal ASN telah memanggil beberapa bakal calon wali kota Tangsel yang berstatus ASN, Senin (27/1/2020) kemarin.

Hal itu dilakukan menyusul setelah banyaknya laporan tentang kegiatan para ASN.

Baca juga: Pilkada Tangsel, Putri Maruf Amin Bangun Komunikasi dengan Semua Partai

Meski tidak melanggar peraturan Bawaslu, namun kegiatan yang dilakukan dengan masih bertatus ASN dinilai melanggar Undang-undang nomor 42 tahun 2004 pasal 6 tentang mengutamakan kepentingan negara dinatas kepentingan pribadi. 

Terkait pemanggilan Bawaslu Tangsel tersebut, Azizah mengaku telah menjelaskan prihal statusnya saat ini yang sudah non ASN.

"Ya kita sampaikan dan sudah kita jelaskan ke Bawaslu," tutur Azizah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com