JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan truk kontainer bernomor polisi B 9812 GU yang menabrak Gardu Tol Halim 2, Jakarta Timur, nyaris memakan korban, Rabu (29/1/2020).
Adapun penyebab truk yang dikendarai sopir bernama Andip Suhendi tersebut menabrak gardu tol akibat rem blong atau tidak berfungsi.
Rizal, petugas kebersihan Gerbang Tol Halim 2 mengatakan, beberapa meter sebelum menabrak gardu, Andip bersama bocah berusia 7 tahun yang jadi penumpang nekat lompat dari dalam truk untuk menghindari kecelakaan.
"Beberapa meter sebelum tabrak gardu, sopir sama anak kecil digendong dia lompat keluar dari pintu kiri truk," kata Rizal di lokasi, Rabu.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Truk Kontainer Tabrak Gardu Tol Halim hingga Hancur
Rizal menambahkan, saat melompat keluar dari truk, Andip bersama bocah tersebut terjatuh ke aspal dan mengalami luka ringan.
"Mereka jatuh dan langsung kita tolong, tadi juga sudah dibawa ke rumah sakit terdekat," ujar Rizal.
Sementara itu, gardu tol yang berfungsi sebagai tempat istirahat dan toilet petugas alami rusak berat.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan yang terjadi pada pukul 12.35 WIB itu melibatkan tiga kendaraan.
Baca juga: Rem Blong, Truk Kontainer Tabrak Gardu Tol Halim
Mulanya, truk kontainer yang hendak antre di gerbang tol alami rem blong dan berjalan oleng.
Truk menabrak body bagian kiri light truk yang ada di depannya dan membuat light truk banting stir ke kanan sehingga pindah ke gardu 10 di sebelahnya.
Usai menabrak light truk, kontainer tersebut lanjut menabrak mobil box yang sedang berada di gardu tol. Hal itu membuat mobil box terdorong dan kontainer oleng ke kanan menabrak gardu tol.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.