Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kos-kosan 3 Lantai di Pela Mampang Ambruk, Timpa Rumah dan TK di Depannya

Kompas.com - 08/02/2020, 15:56 WIB
Sabrina Asril

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah bangunan kos-kosan tiga lantai di RT 003 RW 007, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, roboh pada Sabtu (8/2/2020) pukul 05.15 WIB.

Bangunan itu menimpa tiga rumah yang berada di belakangnya dan area bermain TK Nurul Badar.

Ada juga sejumlah kendaraan bermotor yang turut tertimbun.

Pemilik kos-kosan, Abdullah, mengatakan, sebanyak 20 pintu kos-kosan berukuran 3 meter x 2 meter itu roboh.

Sebanyak 16 pintu sudah terisi oleh penghuni yang indekos di sana.

Dugaan ambruknya bangunan itu, lanjutnya, berasal dari toren air yang berada di lantai tiga.

"Ini ambruknya dari lantai tiga. Di sana ada toren. Mungkin bangunan enggak kuat menahan beban toren," ungkap Abdullah yang menjabat sebagai Ketua LMK RW 007 kepada TribunJakarta.com di kediamannya pada Sabtu (8/2/2020).

Baca juga: [UPDATE] Ini 24 Lokasi Banjir di Jakarta, Ketinggian Air Terparah 5 Meter

Untuk korban dari peristiwa itu, ujar Abdullah, ia baru mendapatkan kabar bahwa satu orang mengalami luka-luka.

Salah satu penghuni itu mengalami luka-luka ringan dan telah mendapatkan penanganan medis dari petugas puskesmas.

Saksi kejadian, Desi Setyawati, mengatakan, sejak semalam sudah ada tanda-tanda bangunan itu akan roboh.

Hal itu bisa dilihat dari banyaknya serpihan batu yang jatuh.

Hujan yang deras semalaman juga diperkirakan menjadi penyebabnya.

Baca juga: Banjir dan Dilema APBD Fantastis DKI Jakarta

"Curah hujannya semalam deras sekali sehingga kemungkinan fondasinya tergerus dengan air," lanjut warga yang tinggal berseberangan dengan kos-kosan itu.

Desi menambahkan, bangunan yang pertama kali roboh berasal dari tempat toren berkapasitas 1.500 liter yang berada di lantai tiga.

"Setelah toren roboh, diikuti dengan bangunan lainnya," sambungnya.

Lurah Pela Mampang, Yunaenah, menambahkan, sejumlah petugas kepolisian, Satpol PP, Damkar, dan pihak kelurahan diterjunkan untuk membantu proses evakuasi puing-puing bangunan agar berjalan dengan baik.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com pukul 10.03 WIB, garis kuning polisi membentang di sekitar lokasi ambruknya kos-kosan yang menimpa tiga rumah itu.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul BREAKING NEWS Kos-kosan 3 Lantai 20 Pintu di Mampang Prapatan Roboh, Timpa 3 Rumah dan TK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com