Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pengedar Ganja Gorila Sintetis di Bandung

Kompas.com - 03/03/2020, 22:59 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat polisi dari Unit III Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap 4 orang pengedar narkoba jenis ganja gorila sintetis.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Audie S. Latuheru mengatakan komplotan yang terdiri dari AA (22), YD (22), DO (23) dan OP(9) ditangkap di kawasan Bandung, Jawa Barat.

Kasus ini sendiri adalah pengembangan dari kasus penangkapan tersangka FA (21) di kawasan Bekasi, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

"Total tersangka yang kita tangkap ada lima orang," ucap Audie di Mapolres Metro Jakarta Barat, Selasa (3/3/2020).

Baca juga: Ratusan Kilogram Ganja hingga Ekstasi Senilai Rp 10 Miliar Dimusnahkan di Polres Metro Jakarta Barat

Keempat pelaku yang ditangkap beroperasi di sebuah home industri yang memproduksi ganja gorila sintetis di salah satu apartemen di wilayah Bandung, Jawa Barat.

Temuan polisi dalam kamar salah satu apartemen yakni 14 kg tembakau gorila sintetis siap edar.

Dua dari paket ganja tembakau sintetis dikemas dengan berat yang berbeda pertama dengan berat 295 gram, 14 plastik dengan berat 5 kg, satu boks tembakau seberat 2,5 kg, 6 bungkus 3,4 kg dan 13 bungkus bahan kimia yang digunakan untuk mencampur tembakau.

"Perlu saya jelaskan mungkin banyak yang belum tahu. Tembakau gorila itu tembakau biasa yang dicampur dengan bahan kimia tertentu atau yang disebut canabinoid dicampur juga dengan metanol, direndam tembakaunya dan dikeringkan," kata Audie.

Baca juga: Polisi Temukan 8 Hektare Ladang Ganja di Pedalaman Aceh

Kandungan ganja dalam tembakau gorila dapat menimbulkan efek yang cukup membahayakan, bahkan 10 kali lipat dari ganja kering.

Seperti diketahui sebelumnya, Unit III Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat yang dipimpin oleh Ipda Muhammad Ari Nuzul Aulia menangkap FA (21) seorang mahasiswa yang merupakan pengguna dan pengedar ganja gorila sintetis.

FA ditangkap di kawasan Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (1/3/2020) dini Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com