JAKARTA, KOMPAS.com - Dokter spesialis paru Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan, Erlina Burhan, mengemukakan, seorang pasien positif terjangkit virus corona (Covid-19) punya harapan besar sembuh bila penanganan medis dilakukan secara dini.
"Jadi, Anda jangan salah bahwa kalau positif lalu fatal dan kalau positif meninggal. Itu hoaks," kata Erlina di RSUP Persahabatan Jakarta Timur, Sabtu (7/3/2020), sebagaimana dikutip dari Antara.
Erlina mengatakan, dari total 90.000-an kasus corona di China, saat ini sebanyak 59.000 di antaranya telah dinyatakan pulih total.
Baca juga: Pasien dalam Pengawasan Terkait Corona di RSUP Persahabatan Bertambah jadi 17 Orang
Sementara sebagian lainnya masih dalam perawatan medis.
Ia menambahkan, ruang isolasi yang dipersiapkan dengan standar keamanan Badan Kesehatan Dunia (WHO) di sejumlah rumah sakit bertujuan untuk proses perawatan pasien.
Peluang bagi pasien positif maupun pasien dalam pengawasan (PDP) untuk bisa sembuh total sangat terbuka besar bila penanganan medis bisa dilakukan secara dini.
Erlina mengatakan, tingkat kematian kasus corona, saat ini berkisar dua persen.
Sementara presentasi sembuh berkisar 95 persen.
"95 persen ke atas akan sembuh kalau ditangani dengan cepat. Positifnya juga adalah gejalanya umumnya ringan dan kita tahu kalau umumnya ringan biasanya sembuh," kata Erlina.
Erlina juga mengimbau masyarakat tak perlu khawatir dengan virus corona, meskipun kalangan dokter di berbagai dunia masih meneliti kasus tersebut.
"Terapkan pola hidup sehat, jaga imunitas tubuh dan jangan panik," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.