Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Mudik Gratis Periode Lebaran 2020 di Bekasi Buka Senin Depan

Kompas.com - 13/03/2020, 09:25 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi menyiapkan mudik gratis untuk periode Lebaran 2020.

Penyelenggaraan pogram mudik ini beker jasama dengan Kementerian Perhubungan.

Kabid Angkutan dan Sarana Dinas Perhubungan Kota Bekasi Fatikhun mengatakan, pendaftaran mudik itu dibuka pada Senin, (16/2/2020) pekan depan.

Baca juga: Polemik Anggaran Mudik Gratis Pemprov DKI Rp 14 Miliar

"Rencana pendaftaran tanggal 16 besok, sampai kuota mudik gratis ini terpenuhi," ucap Fatikhun saat dihubungi, Jumat (13/3/2020).

Fatikhun mengatakan, mudik gratis itu ditargetkan mengangkut 3.000 orang.

Ia menjelaskan, bagi masyarakat yang hendak berminat mengikuti perjalanan mudik gratis bisa mendaftar langsung ke kantor Dinas Perhubungan yang ada di Jalan Pangeran Jayakarta Nomor 1, Harapan Mulya, Medan Satria, Bekasi.

Persyaratannya untuk mendaftar lanjut Fatikhun, masyarakat bisa membawa KTP Jawa Barat, Fotokopi KTP, Kartu Keluarga, Akte Kelahiran (untuk anak atau balita), surat domisili RT atau RW (bagi yang tidak memiliki KTP dan KK Provinsi Jawa Barat).

Baca juga: Penjelasan Anies soal Anggaran Mudik Gratis DKI yang Dipertanyakan

"Jadi peserta mudik harus mendaftar sendiri, tidak boleh diwakilkan. Lalu satu Kartu Keluarga maksimal empat orang pemudik," kata dia.

Fatikhun mengatakan, tahun 2020 ini sudah disiapkan 55 unit bus untuk mudik gratis. Namun, jumlah tersebut kemungkinan bertambah jika nantinya diperbolehkan oleh Kementerian Perhubyngan.

Sebab, Dishub meminta 75 bus untuk perjalanan mudik gratis ini.

Ia mengatakan, nantinya mudik gratis ini disiapkan bagi mereka yang hendak menuju Solo dan Yogyakarta.

Adapun berikut rutenya mudik gratis sebagai berikut:

Rute Solo: Bekasi-Tol Cipali-Brebes-Tegal-Pemalanag-Pekalongan-Semarang-Salatiga-Boyolali-Solo.

Rute Jogja: Bekasi-Tol Cipali-Pejagan-Ajibarang-Purwokerto-Kebumen-Purworejo-Wates-Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com