Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Terminal Bandara Soekarno-Hatta Disemprot Disinfektan

Kompas.com - 26/03/2020, 09:25 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seluruh terminal penumpang di Bandara Soekarno-Hatta disemprot cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus SARS-Cov-2 atau dikenal dengan nama corona.

Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II (Persero) Agus Haryadi mengatakan, penyemprotan disinfektan dilakukan di Terminal Keberangkatan (curbside) hingga area parkir di masing-masing terminal.

Dia mengatakan, penyemprotan dilakukan dengan satu unit mobil damkar dan enam unit mobil khusus disertai 50 petugas yang dilengkapi tabung penyemprotan portabel.

Baca juga: Pelayanan Pas Otoritas Bandara Soekarno-Hatta Ditutup Sementara Hari Ini

"Area curbside dan area parkir adalah tempat paling ramai dikunjungi oleh pengguna jasa bandara. Di area tersebut tidak hanya penumpang saja, namun juga pengantar, penjemput dan juga pengunjung," kata Agus Haryadi dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Kamis (26/3/2020).

Agus mengatakan, penyemprotan cairan desinfektan dengan kandungan bahan aktif Hydrogen Peroxida dimulai dari area Curbside Terminal 1A hingga Gedung Parkir Terminal 3 Domestik.

"Khusus tempat-tempat yang banyak disentuh oleh penumpang seperti, trolley, kursi, lift dan eskalator serta travelator juga rutin dibersihkan menggunakan cairan desinfektan," kata dia.

Selain penyemprotan cairan disinfektan, Angkasa Pura II menyediakan sebanyak 8 buah disinfection tunnels (tempat penyemprotan desinfektan khusus) atau yang dikenal dengan bilik disinfektan.

Bilik tersebut digunakan untuk pengguna jasa atau penumpang dan juga par pekerja di Terminal 1, 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Bilik disinfektan tersebut ditempatkan di beberapa area empat diantaranya di terminal 3, dua lainnya untuk pekerja yang masuk melalui loading dock domestik maupun Internasional

"Serta 2 buah disinfection tunnels di Terminal 1 dan 2," tutur Agus.

Baca juga: Otoritas Bandara Soekarno-Hatta: Regulasi Tanggap Darurat untuk Kru Pesawat Sudah Ada

Tempat cuci tangan atau wastafel portabel juga ditambah di area yang banyak dikunjungi pengguna jasa. Sebanyak 18 wastafel portable tersebar di sejumlah titik.

"Kami juga menambah tempat hand sanitizer yang mudah ditemukan oleh pengguna jasa bandara. Saat ini terdapat sebanyak 148 titik di Terminal 1, 2 dan 3," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com