JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini, banyak orangtua mengeluhkan banyaknya pekerjaan rumah (PR) yang didapat anak selama penerapan kebijakan belajar di rumah.
Para orangtua itu mengeluh bahwa mereka harus mengajari anaknya berbagai mata pelajaran dari sekolah sebelum kemudian membantu anak mengerjakan PR.
Ketua LPAI Seto Mulyadi atau yang biasa di sapa Kak Seto menjelaskan, ada konsep yang salah diterapkan orangtua selama belajar di rumah tersebut.
Menurut dia, orangtua seharusnya tidak merasa seperti menggantikan peran guru saat berada di rumah.
"Para orangtua jangan memposisikan diri seperti guru. Bikin ini, selesaikan ini. Ya enakan dengan Pak Guru dan Bu Guru kalau begitu, jadi orangtua juga seolah beban," kata Kak Seto saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/4/2020).
Baca juga: Selama Pandemi Corona, Kak Seto Sebut RT RW Harus Kreatif Cegah Anak-anak Beraktivitas di Luar Rumah
Menurut Kak Seto, orangtua harus berperan sebagai teman belajar anak. Orangtua tak harus menerangkan materi layaknya yang dilakukan guru di kelas.
Namun, orangtua bisa berdiskusi, sama-sama belajar apa yang harusnya dipelajari anak sesuai dengan kelas mereka. Jadikan kegiatan belajar bersama itu sebagai nostalgia masa-masa bersekolah dulu.
Selain itu, belajar di rumah juga tak harus sama seperti di sekolah yaitu guru menerangkan di depan kelas sementara murid duduk diam mencatat di bangku.
Akan tetapi belajar di rumah bisa dibuat menyenangkan dengan mempraktikkan ilmu-ilmu tersebut dalam bentuk kegiatan.
Baca juga: Banyak Orangtua Kerja di Rumah, Kak Seto Sebut Itu Kesempatan Mahal untuk Akrab dengan Anak
"Misalnya pitagoras, pinggirkan dulu barang-barang terus gunakan meteran di lantai lalu ukur apakah benar yang dikatakan rumus," ucap Seto.
Dengan begitu, kegiatan belajar di rumah tentu akan menjadi suatu kegiatan yang menyenangkan bersama anak di tengah pandemi Covid-19 ini.
Jika suasana belajar terasa menyenangkan seperti itu, tentu akan mempererat hubungan orangtua dan anak yang selama ini mungkin dibatasi oleh kesibukan masing-masing.
Selain itu, suasana belajar yang menyenangkan tersebut tentu mencegah anak untuk keluar rumah sehingga mengurangi resiko ia terpapar virus corona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.