JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah kabel optik di tiang listrik Jalan Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan terbakar pada Senin (13/4/2020).
Peristiwa tersebut sempat viral di media sosial setelah video detik-detik terbakarnya kabel diabadikan salah satu warga yang berada di lokasi.
Pascakebakaran tersebut, beredar kabar akan terjadi pemadaman listrik secara massal di kawasan Jakarta Selatan.
Pemadam listrik tidak lain akibat dari kebakaran kabel tersebut. Namun belakangan beberapa pihak mengonfirmasi kabar pemadaman listrik tersebut hanya hoaks.
Baca juga: [HOAKS] Pemadaman Listrik di Jaksel Gara-gara Kebakaran Kabel di Panglima Polim
Kompas.com pun merangkum beberapa fakta terkait peristiwa terbakarnya kabel optik yang memunculkan hoaks tersebut.
1. Kronologi terjadinya kebakaran
Kepala Seksi Operasi Sukudinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, Sugeng, menjelaskan kronologi terbakarnya kabel optik di Kebayoran Baru.
Kejadian bermula ketika seorang warga melihat percikan api di tiang listrik sekitar pukul 10.00 WIB.
"Korsleting pada kabel optik yang sudah tidak terawat," kata Sugeng.
Melihat hal tersebut, warga langsung memanggil petugas pemadam kebakaran.
Api dipadamkan dengan apar dalam beberapa menit setelah petugas datang. Sugeng memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.
Baca juga: Kabel Optik Terbakar, Camat Kebayoran Baru Pastikan Tidak Ada Pemadaman Listrik
"Panjang kabel yang terbakar 10 meter. Sudah dipastikan tidak ada korban jiwa," kata dia.
2. Beredar kabar akan ada pemadaman masal di Jakarta Selatan
Pasca kebakaran terjadi, beredar pesan berantai di grup WA jika akan terjadi pemadaman masal. Pesan tersebut dengan cepat beredar di masyarakat dan sempat
Berikut isi pesannya.