Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apresiasi Tenaga Medis, Hotel Grand Hyatt di HI Nyalakan Lampu Berbentuk Hati

Kompas.com - 15/04/2020, 14:18 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah hotel di Jakarta menyalakan lampu-lampu kamar hingga membentuk lambang hati berukuran besar.

Salah satunya adalah Hotel Grand Hyatt Jakarta yang terletak di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

Dalam sejumlah postingan foto yang beredar di media sosial, hotel tersebut terlihat menyalakan sebagian lampu kamarnya hingga membentuk lambang hati.

Baca juga: Gugus Tugas Covid-19 Masih Kekurangan Relawan Tenaga Medis

Masyarakat sekitar dan pengendara yang melintas pun dapat dengan jelas melihat cahaya berbentuk hati di dua sisi bangungan Grand Hyatt Jakarta pada sore dan malam hari.

Marketing Communication Manager Grand Hyatt Gina Desmeralda menjelaskan bahwa pengelola memang merancang penyalaan lampu tersebut sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap tenaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

“Ini merupakan bentuk apresiasi dari kami semua di Grand Hyatt Jakarta, sebagai cara untuk mengucapkan terima kasih kepada para pahlawan di garis depan baik tenaga medis dan lainnya, yang bekerja keras setiap hari untuk memerangi pandemi COVID-19,” ujar Gina ketika dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (15/4/2020).

Menurut Gina, para tenaga kesehatan yang merupakan garda terdepan dan pihak-pihak lain yang membantu proses penanganan Covid-19 sangat layak mendapatkan apresiasi.

Sebab, mereka sudah bekerja keras demi meyelamatkan banyak nyawa selama pandemi saat ini.

“Kami berharap dapat memberikan inspirasi berupa harapan dan kekuatan melalui komunikasi visual yang sederhana namun berarti,” kata Gina.

Adapun aksi menyalakan lampu tersebut sudah dilakukan Grand Hyatt Jakarta sejak Senin (12/4/2020) dan akan dilakukan setiap malam hari hingga akhir April 2020.

Baca juga: Solidaritas Warga Ciputat Sumbang Ratusan APD ke Tenaga Medis

Untuk membentuk lambang hati di sisi Gedung hotel, kata Gina, pengelola menggunakan beberapa kamar dari enam lantai yang menghadap ke depan Bundaran HI dan bagian samping hotel, yakni area kolam renang.

“Kami menyalakan lampu mulai pukul 05.30 sore hingga 10.00 malam setiap hari,” ucap Gina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com