Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wawali Kota Bekasi Dukung Pemerintah Izinkan Warga di Bawah 45 Tahun Beraktivitas, padahal Faktanya...

Kompas.com - 13/05/2020, 06:45 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah memberi kesempatan bagi warga berusia di bawah 45 tahun untuk beraktivitas di tengah pandemi Covid-19.

Hal ini dilakukan agar kelompok tersebut tak kehilangan mata pencarian, mengingat saat ini banyak pekerja yang diputus hubungan kerja (PHK) lantaran ekonomi perusahaannya goyang akibat pandemi.

Wakil Wali Kota Bekasi Mendukung

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengaku mendukung kebijakan pemerintah pusat tersebut.

Menurut dia, usia di bawah 45 tahun memiliki antibodi yang kuat. Sehingga kemungkinan terinfeksi Covid-19 kecil.

“Kalau menurut saya enggak masalah (di bawah umur 45 tahun beraktivitas normal) karena itu yang dilawan (Covid-19) antibodi. Antibodinya lebih kuat,” ujar Tri, Senin lalu.

Tri mengatakan, orang yang rentan terhadap Covid-19 adalah mereka yang memiliki penyakit bawaan.

Baca juga: Wakil Wali Kota Bekasi Dukung Pemerintah Izinkan Warga Berusia di Bawah 45 Tahun Beraktivitas

Namun, jika warga berusia di bawah 45 tahun memiliki penyakit bawaan, Tri menyarankan agar tetap berada di dalam rumah

Lalu, apakah benar warga Bekasi di bawah 45 tahun tak rentan terkena Covid-19?

Kompas.com pun menghimpun data dari situs web corona.bekasikota.go.id terkait kisaran umur warga Kota Bekasi yang terpapar Covid-19 pada Selasa (12/5/2020).

Faktanya, ada 264 orang yang terkena positif Covid-19. Sementara, ada 180 orang yang sempat terpapar Covid-19 kini telah dinyatakan sembuh.

Berdasarkan data di situs web tersebut diketahui bahwa rentang usia warga Bekasi yang terpapar Covid-19 sebagai berikut:

- Usia 0-5 tahun: 1 orang

- Usia 6-19 tahun: 7 orang

- Usia 20-29 tahun: 36 orang

- Usia 30-39 tahun: 81 orang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com