Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang New Normal, Banyak Warga Mulai Berolahraga di Bundaran HI

Kompas.com - 31/05/2020, 11:31 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga tampak berolaharga di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Minggu (31/5/2020) pagi. Warga kebanyakan bersepeda dan berlari sambil mengenakan masker.

Saat ini, kegiatan Car Free Day (CFD) di lokasi itu sesungguhnya belum diizinkan karena pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk menekan penularan virus corona yang baru (SARS-CoV-2) masih berlaku.

Ifan (40) warga Senen, Jakarta Pusat, mengatakan ia memilih tetap bersepeda di tengah pandemi Covid-19 karena sudah menjadi kebiasaannya. Ia rutin besepeda setiap akhir pekan.

"Bersepeda tadi mulai dari Monas sampai jalan Gatot Subroto, kemudian ke Patung Sudirman, HI balik lagi," ujarnya, Minggu pagi.

Baca juga: Anies Temui Jokowi Saat Tinjau Stasiun MRT Bundaran HI

Ifan mengaku, saat berolahraga ia tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan membawa pembersih tangan.

Dia tidak mempermasalahkan banyaknya kendaraan yang melintas di area itu karena CFD memang belum diberlakukan kembali saat ini.

"Karena di sini belum diberlakukan lagi Car Free Day, ya sudah kami coba untuk jalan aman aja di pinggir, sambil menikmati kondisi yang sekarang ini," ujar dia.

Risma Afifah (24), seorang pengunjung yang lain mengatakan, dirinya hanya berlari di jalur pedestarian.

Menurut dia, saat pandemi Covid-19, olahraga ringan seperti berlari masih bisa dilakukan dengan tetap menggunakan masker dan menghindari kerumunan.

"Ya lari-lari kecil aja kan jaga kesehatan. Yang penting engkak sembarangan, kayak enggak ke tempat kerumunan, pakai masker gitu-gitulah," kata dia.

Menurut Risma, kondisi kawasan Jalan Sudirman dan Bundaran HI pada Minggu pagi ini cukup ramai tetapi tidak seramai saat CFD sebelum ada pandemi Covid-19.

PSBB di wilayah DKI Jakarta masih berlaku sampai 4 Juni 2020. Belum diketahui apakah penerapannya akan diperpanjang atau akan berakhir dan beralih ke penerapan tatanan atau  kenormalan baru.

Baca juga: Jelang New Normal, IDI: Tidak Ada Tawar Menawar Lagi...

Jika penyebaran Covid-19 dinilai terkendali, DKI Jakarta kemungkinan besar akan mengakhiri masa PSBB dan beralih ke skenario kenormalan baru atau new normal.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengatakan, keputusan terkait PSBB bakal disampaikan pada awal pekan depan setelah melakukan evaluasi dan kajian yang melibatkan para ahli.

"Bila perilaku masyarakatnya menahan diri, kemudian tingkat reproduksi virusnya turun di bawah 1, maka kita bisa mengakhiri (PSBB) 4 Juni. Tetapi bila tidak, kita harus memperpanjang," kata Anies, Selasa lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com