Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2020, 17:15 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berjualan buah alpukat secara online pada masa pandemi Covid-19 membuat Karlina Kurniawati (32) harus bekerja ekstra.

Pasalnya, Karlina harus memenuhi permintaan pelanggan sekaligus memastikan pengemasan produk bebas dari virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2), serta menjaga kesehatan karyawannya.

Bertempat di Kios B23, Apartemen Menara Latumenten, Jelambar, Jakarta Barat, saban hari Karlina menerima order dari pelanggan yang memesan alpukat melalui berbagai aplikasi jual beli online.

Tak disangka, omzet penjualan alpukat Karlina meningkat hingga 75 persen selama tiga bulan belakangan.

"Puji Tuhan, omzet naik. Kami tidak menyangka juga bakal naik. Kemungkinan besar karena orang sekarang lebih concern dengan gaya hidup sehat sehingga memilih untuk konsumsi asupan superfruit, yaitu alpukat. Selain itu, karena harus di rumah aja sehingga penjualan buah alpukat online meningkat," katanya kepada Kompas.com, Selasa (9/6/2020).

Baca juga: Fakta di Balik Kesuksesan Ibu Rumah Tangga yang Berjualan Avocad sampai ke Istana Negara

Ketika menyoal kebersihan dagangannya, Karlina mengaku tetap memperhatikan proses pengemasan alpukat pesanan pelanggan serta proses kerja karyawannya.

Tak dimungkiri, Karlina sempat khawatir dengan pandemi Covid-19. Namun, berkat kepercayaan diri dan sikap terbuka dengan konsumen, ia akhirnya mampu mengatasi kekhawatirannya.

Demi menjaga kepercayaan konsumen, alpukat yang diterima dari distributor akan dicuci terlebih dahulu.

Setelah proses pencucian, alpukat kemudian dimasukkan ke kardus dan ditutup hingga rapat.

Pengemasan yang rapi dan bersih benar-benar dipraktikkan Karlina untuk produk Avocadron dagangannya, sehingga barang yang diantar dan sampai di konsumen pun tetap terjaga kerapian dan kebersihannya.

Baca juga: Awal Mula Iskandar Budi Daya Alpukat Seberat 2 Kg hingga Mampu Naik Haji dan Beli Mobil

"Tidak ada perubahan kemasan karena sejak awal packaging kami memang berupa dus yang tertutup rapat. Alpukat juga setiap hari selalu dicuci dari sebelum masa pandemi. Kami sempat memberikan edukasi kepada customer di IG @avocadron mengenai tata cara terima paket online," ucap Karlina.

Menurut Karlina, beradaptasi dengan keadaan baru membuat dia dan karyawannya semakin yakin bahwa usaha yang dijalani membuahkan hasil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com