Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Klaim Tren Kasus Covid-19 di Tangsel Melandai

Kompas.com - 02/07/2020, 19:24 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengklaim bahwa tren kasus Covid-19 di wilayahnya sudah melandai.

"Memang tren kita di Tangerang Selatan melandai terus, mudah mudahan hari-hari kedepan angka atau penambahan kasus tidak setinggi pada awal Maret dan April," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Deden Deni ketika dikonfirmasi, Kamis (2/7/2020).

Menurut Deden, berdasarkan hasil evaluasi hingga awal Juli 2020, penemuan kasus Covid-19 tertinggi terjadi pada April 2020.

Baca juga: Pamulang Masuk Zona Merah Covid-19, Dinkes Tangsel dan BIN Tes Massal Warga

Setelahnya, angka kasus baru Covid-19 di Tangsel cenderung mengalami penurunan, baik kategori orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), maupun terkonfirmasi positif.

"Penemuan kasus tertinggi sekitar bulan April, ada kurang lebih 215 kasus. Tapi setelah itu angkanya turun terus disemua status, baik ODP, PDP, maupun yang terkonfirmasi," ungkapnya.

Sementara itu, lanjut Deden, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Tangsel mengalami cenderung meningkat.

Baca juga: Tes Massal di Kantor Kecamatan Pamulang, 9 Warga Dinyatakan Reaktif Covid-19

Dia menjelaskan, sejak April hingga Juli ada sekitar 129 pasien yang menjalani isolasi di rumah lawan Covid-19. Namun, sebanyak 100 orang diantaranya dinyatakan sudah sembuh.

"Hari ini pasien di rumah lawan Covid-19 di bawah 30 pasien, dan artinya tingkat kesembuhannya cukup tinggi," kata Deden.

Adapun, jumlah kasus positif Covid-19 per Rabu (1/7/2020) berjumlah 401 orang. Tidak ada penambahan pasien positif dibandingkan data terakhir pada Selasa (30/6/2020).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 241 pasien dinyatakan sudah sembuh. Bertambah 12 orang dibandingkan data Selasa lalu.

Kemudian, terdapat 34 orang meninggal dunia dan 126 pasien lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit dan melakukan isolasi mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com