JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Cilincing Kompol Imam Tulus Budiono menyebut korban penjambretan di Cilincing sempat membuang ponselnya ketika didatangi dua penjambret.
Kejadian penjambretan sendiri terjadi di Jalan Rorotan Cilincing, Jakarta Utara pada Kamis (9/7/2020) lalu.
Akibatnya, dua pelaku kesal terhadap korban.
"Iya HP saja yang diambil, karena memang korban itu ya jalan megang HP, begitu HP diminta itu dibuang. Jadi mungkin si pelaku emosi," kata Imam saat dihubungi, Senin (13/7/2020).
Meski dibuang, para pelaku tetap bisa mengambil HP korban.
Baca juga: Polisi Kejar Penjambret di Cilincing yang Lukai Korbannya
Sesaat setelah mengambil HP korban, empat pelaku yang menaiki dua motor lantas pergi dengan cepat.
Dalam peristiwa penjambretan, korban juga mengalami luka akibat terkena benda tajam.
Sebelumnya, video rekaman CCTV yang menampilkan aksi penjambretan viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 37 detik terlihat seorang pemuda berpakaian hitam berjalan di pinggir jalan.
Ketika berjalan, empat orang pria menggunakan dua sepeda motor menghampiri pemuda itu sambil mengayunkan senjata tajam jenis celurit.
Dua orang menghampiri dan dua lainnya menunggu di motor.
Tak berselang lama keempat pria kabur dengan membawa HP milik pemuda itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.