Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prakiraan Cuaca Hari Ini, Jakarta dan Kota Penyangga Cerah Sepanjang Hari

Kompas.com - 26/07/2020, 07:07 WIB
Irfan Maullana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuaca seluruh wilayah Kota Jakarta diprediksi cerah hingga cerah berawan sepanjang Minggu hingga Senin (27/7/2020) dini hari.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa cuaca di dua wilayah administratif Jakarta, yakni Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu cerah berawan pada pagi hari.

Empat wilayah DKI Jakarta lainnya, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara cerah pada pagi hari.

Pada siang hari, cuaca cerah berawan terjadi di seluruh wilayah DKI Jakarta. Cuaca cerah berawan di Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berlanjut hingga malam hari.

Baca juga: BMKG Jelaskan, Banjir Bandang Luwu Utara Tidak Berkaitan dengan Gempa

Cuaca di Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu cerah pada malam hari.

Secara keseluruhan, suhu udara Jakarta berkisar 23-34 derajat Celsius, dengan wilayah yang mendapat suhu terendah dan tertingginya adalah di Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Adapun kelembapan udara berkisar sekitar 45 hingga 85 persen dengan kelembapan terendah terjadi di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Sementara kelembapan tertinggi terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

Untuk Senin, cuaca di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara cerah berawan. Sedangkan Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu cerah.

Di wilayah penyangga Jakarta cuaca cerah berawan hingga berawan menghiasi hari Minggu di lokasi-lokasi tersebut.

Di wilayah Tangerang dan Tigaraksa, cuaca cerah berawan berlangsung pada pagi dan siang hari, sementara malam dan Senin dini hari cuaca berawan.

Untuk wilayah Bekasi, cuaca cerah berawan terjadi pada pagi hari hingga Senin dini hari. Untuk wilayah Depok dan Bogor cerah berawan sepanjang hari hingga Senin dini hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com