DEPOK, KOMPAS.com - Manajemen mal Margo City mengeklaim bahwa pihak Giant Hypermarket telah melaporkan temuan pegawai yang terindikasi positif Covid-19 ke Satuan/Gugus Tugas Covid-19 Kota Depok.
Pelaporan ini penting guna mensterilisasi kawasan Giant serta melakukan pelacakan kontak terhadap orang-orang yang kemungkinan kontak erat dengan pegawai tadi, dengan tujuan mengurangi kans penularan virus corona di sana.
"Pihak Giant langsung melaporkan ke gugus tugas. Sudah ditangani dengan mengikuti protokol kesehatan oleh pihak manajemen Giant dan dengan Satgas Covid-19 Kota Depok," jelas Marketing Communication Manager Margo City, Reza Ardiananda, ketika dihubungi Kompas.com pada Senin (10/8/2020).
Baca juga: Satu Pegawai Diduga Positif Covid-19, Giant Margo City Tetap Beroperasi
Menurut dia, temuan pegawai Giant yang terindikasi positif Covid-19 terjadi pada akhir Juli lalu.
Setelah temuan itu, pegawai yang bersangkutan diminta untuk memulihkan kesehatannya di rumah.
Di saat yang sama, pihak Giant disebut telah merumahkan seluruh pegawai yang saat itu bertugas selama 14 hari dan menggantinya sementara dengan tim yang baru.
"Kemudian ada proses desinfektan total. Itu dilakukan oleh Giant, berdua dengan gugus tugas," lanjut Reza.
Baca juga: Satu Pegawai Giant Diduga Positif Covid-19, Margo City Berencana Desinfeksi Mal Berkala
Akan tetapi, Reza tak bisa bicara banyak mengenai pelacakan/tracing yang dilakukan oleh Satuan/Gugus Tugas Covid-19 Kota Depok terhadap para pegawai di Margo City, khususnya Giant, selepas temuan itu.
"Untuk saat ini, dari gugus tugas untuk melakukan tindakan seperti itu kepada tim Giant, tidak," ujarnya.
"Mungkin karena timnya Giant sudah ditukar saat ini. Kalaupun memang ada tracing, mungkin nanti ke rumah masing-masing bukan ke Margo City," ungkap Reza.
Sementara itu, berkebalikan dengan pernyataan manajemen Margo City, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana mengaku tak mengetahui kabar bahwa salah satu pegawai Giant Margo City diduga positif Covid-19.
“Kami belum menerima laporan dari pihak mereka (Giant). Kami segera investigasi lapangan,” kata Dadang kepada wartawan, Senin siang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.