Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penusuk Pria hingga Tewas di Warnet Duren Sawit Ditangkap

Kompas.com - 15/08/2020, 21:39 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang pria diduga pelaku penusukan terhadap Wing Wiryawan (31) pengguna warnet di Kebon Singkong, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur hingga tewas pada Kamis (13/8/2020).

"Kemarin ditangkapnya, Jumat (14/8)," kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Agus Sumarno di Jakarta, Sabtu (15/8/2020), seperti dikutip Antara.

Namun Agus belum memberikan kepastian apakah pelaku ditangkap oleh petugas kepolisian atau menyerahkan diri.

"Yang bersangkutan sedang ditangani Reskrim Polrestro Jaktim," ujarnya.

Baca juga: Seorang Pria Dibunuh di Warnet Duren Sawit

Agus mengatakan, penyidik belum mengetahui motif dari pembunuhan tersebut.

"Justu itu belum tahu, belum ngaku dia. Masih kita selidiki," ujarnya.

Wing Wiryawan (31) tewas dibunuh oleh seorang pria pengunjung warnet di kawasan Kebon Singkong RT 08 RW 02 Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, sekitar pukul 05.30 WIB.

Wing tewas dengan luka tusukan di bagian punggung kiri dan kanan usai terlibat pertikaian dengan pelaku.

Baca juga: Pedagang Kelontong di Bekasi Tewas oleh Perampok, Seorang Bocah Sempat Lihat Pelaku

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dilaporkan, bahwa korban, saksi dan pelaku sedang menggunakan fasilitas warnet di TKP.

Tiba-tiba korban ditusuk oleh pelaku pada bagian punggung kiri dan kanan.

Saat saksi berniat menolong korban, kata Agus, pelaku seorang pria berinisial IC (34) langsung berdiri dan mengambil senjata tajam untuk membacok saksi.

Namun sabetan benda tajam itu mengarah ke bagian lengan kanan saksi. Setelah itu pelaku langsung melarikan diri.

"Akhirnya korban dibantu warga membawa Wing ke Rumah Sakit Jayakarta. Saat dirujuk ke Rumah Sakit Antam, korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com