Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Jaksel Dapat CSR 8.000 Liter Cat untuk Genteng Rumah di Sekitar Flyover Tapal Kuda

Kompas.com - 04/12/2020, 09:32 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Selatan dibantu oleh PT. Propan Raya untuk pengecatan genteng-genteng rumah di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

PT. Propan Raya memberikan cat untuk keperluan pembuatan mural di genteng-genteng melalui program corporate social responsibility (CSR) mereka.

“Catnya dari CSR PT Propan Raya,” ujar Kepala Suku Dinas Komunikasi Informatika dan Statistika Jakarta Selatan, Sugiono saat dikonfirmasi, Kamis (3/12/2020) malam.

Direktur PT Propan Raya, Yuwono Imanto mengatakan, perusahaannya tak hanya menyediakan cat melainkan juga melatih para PPSU di Jakarta Selatan untuk mengecat atap rumah di sekitar flyover.

Baca juga: Genteng Ratusan Rumah Lenteng Agung Dicat, Supaya Indah Dilihat dari Atas Flyover Tapal Kuda

“Untuk pelatihan pengecatan bagi PPSU, telah kami laksanakan selama dua hari pada 27-28 November 2020. Sementara, kebutuhan cat yang kami berikan untuk Program Beautifikasi Flyover Tapal Kuda ini sekitar 8.000 liter cat," ujar Yuwono dalam keterangan tertulis.

Selain cat, lanjutnya, PT Propan Raya juga memberikan peralatan pengecatan seperti rol, kuas, ember, masker, kaos, dan lainnya, untuk mendukung program ini agar pengecatan berjalan lancar.

Genteng di 168 rumah di Kelurahan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan dicat warna-warni.

Pengecatan genteng-genteng rumah tersebut merupakan bagian dari upaya memperindah kota Jakarta Selatan terlebih jika dilihat dari atas jalan fly over Tapal Kuda.

Lurah Lenteng Agung, Bayu Pasca Soengkono, mengatakan, genteng-genteng rumah yang dicat berada di sisi barat dan timur fly over Lenteng Agung.

Baca juga: Permintaan Anies Cat Genteng Rumah di Sekitar Flyover Lenteng Agung yang Mulai Direalisasikan

Genteng-genteng rumah yang dicat berada di RW 01, 02, 03 dan 05.

“Sehari ada 24 anggota PPSU gabungan dari 2 kecamatan setiap harinya yang mengecat,” ujar Bayu saat dikonfirmasi, Rabu (2/12/2020) pagi.

Menurut Bayu, pengecatan ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan. Pengecatan dilakukan setiap hari dan tergantung cuaca.

“Pengecatan dilakukan gabungan dari PPSU se-Jakarta Selatan,” tambah Bayu.

Proses pengecatan dimulai dari tahap pembersihan bagian genteng. Hal itu dilakukan agar cat melekat lebih bagus.

“Dan mereka juga melakukan pengenalan medan agar besok lebih mudah pengerjaan nya," tutur Bayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com