Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencoblosan Ulang Pilkada Tangsel di 3 TPS Rampung, Partisipasi Pemilih Menurun Drastis

Kompas.com - 13/12/2020, 15:21 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Tangerang Selatan 2020 di tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS), selesai dilakukan tanpa terjadi kendala, Minggu (13/12/2020).

Namun, partisipasi pemilih mengalami penurunan yang signifikan jika dibandingkan saat pencoblosan Rabu (9/12/2020) lalu.

Ketua Pantia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pamulang Herry Setiawan menjelaskan, proses pemungutan suara ulang di TPS 15 Kelurahan Pamulang Timur berjalan lancar.

Dalam proses pencoblosan tersebut pihaknya mengganti Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang sebelumnya melakukan pelanggaran.

Baca juga: Pemungutan Suara Ulang Pilkada Tangsel di TPS 15 Pamulang Timur, Pemilih Tetap Antusias

"Selama proses pencoblosan berjalan lancar. Jadi tadi ketua KPPS sebelumnya digantikan oleh anggotanya. Dan kami rekrut lagi anggota KPPS baru dan kami SK-kan," ujar Herry kepada Kompas.com, Minggu (13/12/2020).

Kendati demikian, jumlah pemilih yang hadir ke TPS pada Minggu ini mengalami penurunan. Dari yang semula 369 pemilih di DPT, kini hanya 151 orang yang hadir ke TPS menggunakan hak suaranya.

"Kemarin yang mencoblos 233, ketika mau dilanjutkan diberhentikan oleh Bawaslu Tangsel. Sekarang tidak sampai segitu, hanya 151 pemilih," ungkapnya.

Baca juga: Ada Pelanggaran, KPU Gelar Pencoblosan Ulang di 3 TPS Pilkada Tangsel

Hal senada diungkapkan oleh Petugas TPS 30 Kelurahan Rengas dan TPS 49 Kelurahan Ciputat Putih, Kecamatan Pamulang.

Ketua KPPS TPS 30 Kelurahan Rengas, M. Sepenulis menjelaskan, tidak ada kendala yang berarti selama pencoblosan ulang di TPS-nya yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB sampai 13.00 WIb.

Sayangnya, partisipasi pemilih yang menggunakan hak pilihnya hanya 109 orang dari jumlah DPT sebanyak 211 orang.

"Untuk kendala tidak terlalu signifikan ya. Artinya tidak ada kendala yang berarti. Hanya saja animo masyarakat menurun," kata saat dikonfirmasi, Minggu.

Sementara di TPS 49 Kelurahan Cempaka Putih, dari dari 422 pemilih dalam DPT, hanya 209 warga yang mencoblos pada Minggu hari ini.

Adapun saat ini, seluruh logistik di TPS 15 Kelurahan Pamulang Timur sudah di bawa ke Kecamatan Pamulang.

Sementara logistik TPS 30 Kelurahan Rengas dan TPS 49 Kelurahan Cempaka Putih di bawa ke Kecamatan Ciputat Timur.

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pencoblosan ulang Pilkada Tangerang Selatan 2020 di tiga TPS.

PSU dilakukan setelah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menemukan adanya pelanggaran saat proses pemungutan dan penghitungan suara pada Rabu (9/12/2020).

"Ada laporan dari pengawas TPS kami di beberapa TPS, ada 3 TPS yang diduga ada pelanggaran terhadap UU 10 Tahun 2016 pasal 112 di Ayat 2," ujar Ketua Bawaslu Tangerang Selatan Muhamad Acep, Kamis lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com