JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Kembangan Kompol Imam Irawan memastikan bahwa pemeras pelayan warung tegal (warteg) di Kembangan, yang bersenjatakan celurit, bukan merupakan anggota organisasi massa tertentu.
"Dari hasil pemeriksaan, dan dari hasil klarifikasi dengan pimpinan ormas katanya bukan (anggota ormas)" ujar Imam ketika dihubungi Kamis (17/12/2020).
Aksi pelaku berinsial CR (28) tersebut terekam CCTV warteg dan viral di media sosial sejak Rabu (16/12/2020).
Dalam video rekaman tersebut, terlihat pelaku mengacungkan celurit ke arah pelayan warung makan.
Setelah mengacungkan celurit, pelaku sempat melihat ke arah CCTV dan segera menyembunyikan celuritnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pemuda Berbaju Loreng yang Acungkan Celurit di Warteg Kembangan
Ia kemudian segera duduk di salah satu bangku yang berada di warung makan.
Dalam video, CR terlihat mengenakan baju loreng-loreng oranye, sehingga mirip dengan seragam salah satu ormas.
Berdasarkan keterangan pelaku, ia mendapatkan baju tersebut dari seorang kawannya.
Sebelumnya, Imam sempat menyatakan bahwa tak ditemukan kartu anggota dalam kepemilikan pelaku.
"Tidak ditemukan semacam kartu anggota, tidak ada," kata Imam
Baca juga: Terekam CCTV Acungkan Celurit, Pria Ini Sudah Dua Kali Peras Penjaga Warteg di Kembangan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.