JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat gabungan TNI dan Polri bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Pembiayaan Indonesia (APPI) menyelenggarakan rapid test antigen gratis di pos-pos pengamanan Operasi Lilin 2020 di seluruh wilayah Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono mengatakan, kegiatan rapid test antigen gratis bisa diikuti seluruh masyarakat.
“Kami memberikan pelayanan plus kepada masyarakat dalam rangka pencegahan Covid-19. Kami memberikan rapid test antigen gratis kepada warga yang nanti diberikan surat keterangan,” kata Budi di pos pengamanan Operasi Lilin 2020 di Taman Ayodya, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (24/12/2020).
Baca juga: Polisi Rapid Test Antigen Acak ke Pengendara Mobil di Rest Area Km 57 Tol Japek
Budi mengatakan, masyarakat bisa datang ke pos-pos pengamanan Operasi Lilin 2020 di wilayah Jakarta Selatan. Ia menyebutkan, ada 10 pos pengamanan Operasi Lilin 2020.
“Insyaallah di setiap pos pam kami laksanakan rapid test antigen dengan surat keterangannya sehingga bisa pelayanan untuk masyarakat sehingga tidak mengantre (rapid test antigen),” ujar Budi.
Budi menyebutkan, saat ini banyak antrean warga yang melaksanakan rapid test antigen di terminal, bandara, dan stasiun kereta api.
Budi berharap, pelayanan rapid test antigen di pos-pos pengamanan Operasi Lilin 2020 bisa membantu mengurai antrean tersebut.
“Walaupun saya sarankan untuk tidak bepergian, enggak usah cuti dulu. Kalau memang harus bepergian, kalau memang tidak bisa diwakilkan, kami sudah siapkan untuk rapid antigen sehingga bapak-bapak, ibu-ibu, bisa tenang. Jadi bapak, ibu, bepergian bisa bepergian,” ujar Budi.
Baca juga: Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta Tak Lagi Dipenuhi Antrean Pengguna Layanan Rapid Test Antigen
Dandim 05/04 Jaksel Kolonel Infanteri Ucu Yustiana menambahkan, pelaksanaan rapid test antigen gratis bertujuan untuk melaksanakan 3T, khususnya tracing dan test di wilayah Jakarta Selatan.
Menurut dia, grafik perkembangan Covid-19 di Jakarta diketahui semakin meningkat.
“Kami tak bosan-bosa mengimbau untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Jangan lupa pakai masker, hindari kerumunan, menjaga jarak. Itu saja dulu, sebelum vaksin yang sudah ada ini kita terima bersama-sama nantinya,” kata Ucu dalam kesempatan yang sama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.