Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Tahu Tempe di 2 Pasar Kota Tangerang Tutup Kios Imbas Naiknya Harga Kedelai

Kompas.com - 03/01/2021, 17:48 WIB
Muhammad Naufal,
Krisiandi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Imbas harga kedelai naik, pedagang tahu dan tempe di Pasar Anyar dan Pasar Lama Tangerang menutup kiosnya sejak tiga hari lalu.

Seperti yang diketahui, Pusat Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Puskopti) DKI Jakarta memastikan para perajin tahu dan tempe telah melakukan mogok produksi sejak malam tahun baru atau 1 hingga 3 Januari 2021.

Hal tersebut sebagai respons perajin tahun dan tempe terhadap melonjaknya harga kedelai sebagai bahan baku tempe-tahu.

Baca juga: Hilangnya Tahu-Tempe di Pasaran yang Bikin Emak-emak Pusing dan Sedih

Adapun harga kedelai naik dari kisaran Rp 7.200 per kilogram menjadi Rp 9.200 per kilogram.

Dampak kenaikan harga tersebut menjadi alasan para penjual tahu dan tempe di Pasar Anyar Tangerang dan Pasar Lama Tangerang menutup gerainya.

Seorang penjual bumbu dapur di Pasar Anyar, Leni mengatakan, penjual tahu dan tempe yang berada persis di sebelah utara gerainya tidak berjualan sejak tiga hari belakangan.

"Pedagang tahu (dan) tempe di sebelah biasanya buka. Tapi dari tiga hari lalu, dia sudah tutup," ungkapnya ketika ditemui di Pasar Anyar, Minggu (3/1/2021) sore.

Pasar Anyar Tangerang saat pedagang tahu dan tempe menutup gerainya, Minggu (3/1/1) sore.Kompas.COM/MUHAMMAD NAUFAL Pasar Anyar Tangerang saat pedagang tahu dan tempe menutup gerainya, Minggu (3/1/1) sore.
Perempuan 24 tahun ini menjelaskan, ada sekitar 3 sampai 4 pedagang tahu dan tempe yang ia kenal di Pasar Anyar menutup gerainya di hari yang sama.

Serupa dengan pegadang tahu dan tempe di Pasar Anyar, seorang penjual buah di Pasar Lama, Ivabella, mengaku pedagang tahu dan tempe di pasar tersebut telah menutup gerainya sejak tiga hari lalu.

Baca juga: Tahu dan Tempe Menghilang, Pedagang Gorengan Keluhkan Omzet Berkurang

"Iya, mereka (pedagang tahu dan tempe) udah prei dari tiga hari lalu, dari sebelum Tahun Baru," ungkap perempuan 36 tahun ini.

Alasan pedagang tahu dan tempe di kedua pasar tersebut sama, yakni karena mahalnya harga kedelai.

"Kalo yang jual tempe di sini sih belum bilang ke teman-teman yang lain mau buka kapan. Bisa jadi besok, bisa jadi akhir minggu. Engga tahu deh saya," tutur Ivabella.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com