Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Tenaga Medis di RSD Wisma Atlet Mulai Divaksinasi Covid-19

Kompas.com - 19/01/2021, 09:52 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Tenaga kesehatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran mulai menjalani program vaksinasi Covid-19 hari ini, Selasa (19/1/2021).

Koodinator RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Mayjen TNI Tugas Ratmono mengatakan, pihaknya telah mendaftarkan seluruh tenaga kesehatan di Wisma Atlet untuk program vaksinasi tahap pertama.

"Kami sudah daftarkan semua tenaga kesehatan khususnya tahap pertama buat nakes sendiri. Semoga besok (hari ini) kami akan mulai vaksinasi sampai beberapa minggu ke depan sampai selesai tahap pertama," ujar Tugas dalam siaran di kanal YouTube BNPB, Senin (18/1/2021), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Lonjakan Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet, Tinggal 17 Persen Tempat Tidur Tersisa

Tugas mengatakan, pihak Wisma Atlet telah melakukan simulasi pelaksanaan vaksinasi untuk para tenaga kesehatan.

"Kami sudah siapkan betul, tadi pagi kami simulasi lagi bagaimana tata cara dapatkan vaksin untuk semua tenaga kesehatan di Wisma Atlet," kata Tugas.

RSD Wisma Atlet juga bekerja sama dengan Puskesmas Kemayoran dan Rumah Sakit Mitra Keluarga dalam vaksinasi ini.

Kerja sama ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya Kejadian Ikutan Pasca-imunisasi (KIPI) atau efek samping setelah disuntik vaksin.

"Kami kerja sama Puskesmas Kemayoran dan sebelahnya ada RS Mitra Keluarga, kami kerja sama bagaimana penanganan KIPI. Kami sudah lakukan kerja sama dan selalu koordinasi sehingga pelaksanaan vaksinasi berjalan baik," ujar Tugas.

Baca juga: UPDATE 18 Januari: Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Hampir Tembus 5000 Orang

Tugas berharap, dengan vaksinasi ini, tenaga kesehatan bisa lebih siap dalam menghadapi lonjakan pasien Covid-19 di Wisma Atlet.

Ia mengakui bahwa sejak dua pekan terakhir terjadi lonjakan pasien.

Catatan Kompas.com, pada 4 Januari lalu, hanya ada 3.889 pasien yang menghuni RSD Wisma Atlet.

Jumlah itu terdiri dari 2.932 pasien bergejala serta 957 orang pasien tanpa gejala yang menjalani isolasi mandiri.

Namun, sejak itu, jumlah pasien Covid-19 terus bertambah setiap harinya.

Hal ini terjadi karena pasien yang masuk ke RS itu lebih banyak dibandingkan pasien yang keluar.

Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 Melonjak, RSD Wisma Atlet Tambah Tenaga Medis

Pasien yang bergejala pun jumlahnya meningkat. Hal ini membuat manajemen RSD Wisma Atlet memutuskan untuk tidak lagi menampung pasien tanpa gejala.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com