Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pompa Air dari Yunani Diklaim Bikin Banjir di Jakpus Cepat Surut

Kompas.com - 19/02/2021, 20:17 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemasangan pompa air dari Yunani diklaim mampu membuat genangan dan banjir di kawasan Jakarta Pusat lebih cepat surut.

Hal ini disampaikan Lurah Petamburan Setiyanto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (19/2/2021).

Ia menjelaskan, hujan deras yang beberapa hari ini mengguyur DKI Jakarta memang sempat menyebabkan genangan di wilayahnya.

Genangan terdapat di Jalan Petamburan II dan III, Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca juga: Data Sudin SDA Jakpus, Genangan Hanya di Gang Benhil XVII dan Jalan Letjen Suprapto

Dua lokasi tersebut merupakan tempat langganan banjir setiap tahunnya.

"Tapi genangan yang menggenangi permukiman warga Petamburan II dan III berhasil surut dengan waktu satu jam," kata Setiyanto seperti dikutip dari Tribunjakarta.com.

"Padahal, sebelum ada tambahan pompa air dari Yunani itu genangan air di sana lebih dari satu jam," lanjutnya.

Ketua Tanfidziah NU Ranting Petamburan Agus Awaludin mengatakan, wilayahnya memang tiap hari diguyur hujan deras.

Baca juga: Sudah Ada Bendera Peringatan, Sejumlah Warga Jakpus Masih Abai Protokol Kesehatan

Namun, Agus mengatakan tidak ada banjir yang parah pada tahun ini. Hanya terdapat genangan air, lalu surut secara cepat.

"Alhamdulillah tidak ada banjir, cuma tergenang sebentar lalu surut," kata Agus.

Pompa air dari Yunani ini dipasang di Jalan Mangga Besar 13, Jalan Industri, Jalan Rajawali Selatan, dan Jalan Jati Pinggir II Jakarta Pusat.

Empat lokasi tersebut merupakan tempat langganan banjir.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Ada Pengaruh Pompa Air dari Yunani, Kawasan Rawan Banjir di Jakarta Pusat Cepat Surut". (Tribunjakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com