Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdampak Banjir, 601 Warga Cipinang Melayu Mengungsi ke Universitas Borobudur

Kompas.com - 20/02/2021, 18:23 WIB
Sonya Teresa Debora,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kampung Siaga Bencana Jakarta Timur, Sri Ruhayati menyatakan, sedikitnya 601 warga Cipinang Melayu mengungsi ke kampus Universitas Borobudur, Sabtu (20/2/2021). Universitas Borobudur berlokasi tak jauh dari lokasi banjir.

"Per jam 15.00 WIB tadi ada 601 orang warga (mengungsi). Tapi itu sudah nambah, kami belum data lagi," ujar Sri.

Sebanyak 601 warga itu berasal dari RW 02, 03, 04, dan 010.

"Tapi yang paling banyak dari RW 04," ujar dia.

Baca juga: Banjir di Cipinang Melayu Belum Surut

Sri menyatakan, sebagian pengungsi telah tinggal di pengungsian sejak Jumat kemarin karena terdampak banjir. Namun, jumlah pengungsi bertambah banyak sejak Sabtu dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB.

Masjid Universitas Borobudur telah dipadati pengungsi. Warga dipisah berdasarkan RT dan antara RT diberi garis polisi sebagai sekat.

"Di dalam disekat kan. Nggak boleh nyampur, satu tempat itu ya satu keluarga, satu RT," kata Sri.

Karena daya tampung masjid terbatas, teras gedung kampus juga digunakan pengungsi untuk beristirahat.

Sri memaparkan bantuan mulai datang dari berbagai pihak tetapi jumlahnya masih terbatas.

"Bantuan sudah turun dari PMI, Dinsos, sama pribadi. Tiap bantuan yang datang didata dulu di posko," lanjut Sri.

"Obat, susu, pampers, pakaian dalam terbatas banget, belum pada datang (bantuan). Kalau makanan minuman ada, tapi ya dicukup-cukupinlah," kata dia.

Pada Sabtu sore pukul 16.30 WIB, tinggi air di RW 04 di Cipinang Melayu masih sekitar 30 sentimeter.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta Sabdo Kurnianto sebelumnya memaparkan bahwa hari ini terdapat 50 RW terdampak banjir di Jakarta. Total pengunsi tercatat 1.361 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com