JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian BUMN menegaskan bahwa sentra vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan, Jakarta, hanya melayani pekerja publik dan lanjut usia di DKI Jakarta yang telah terdata.
"Ini untuk meluruskan bahwa sentra vaksinasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN bersama BUMN-BUMN adalah untuk pelayan publik dan lanjut usia yang terdata di DKI Jakarta," ujar Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga di Jakarta, Rabu (10/3/2021), seperti dikutip Antara.
Pendataan masyarakat yang akan divaksin dilakukan melalui pendaftaran dan pendataan oleh Kementerian BUMN dan Kementerian Kesehatan.
Selain itu, ada pula pendataan melalui komunitas.
Baca juga: Lemahnya Verifikasi Data Peserta Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang...
Sebelumnya beredar kabar yang menyebut bahwa sentra vaksinasi BUMN di Istora Senayan terbuka untuk semua pemilik KTP, termasuk masyarakat yang memiliki KTP non-Jakarta.
Dalam kabar hoaks itu juga disebutkan bahwa adanya kuota vaksinasi hanya untuk 5.000 orang per hari.
Kemudian, mereka yang tidak memiliki KTP non-DKI Jakarta juga bisa langsung mendapatkan vaksinasi tanpa perlu melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Arya menegaskan bahwa kabar itu adalah hoaks.
Baca juga: Simak Pelonggaran Tempat Rekreasi di Jakarta Selama PPKM 9-22 Maret 2021
"Jadi ini adalah hoaks yang tersebar dan perlu diluruskan supaya jangan sampai ada yang mencoba membuat cara-cara yang tidak benar dan membuat upaya vaksinasi kita menjadi berantakan," kata Arya.
Arya menilai, munculnya hoaks ini adalah langkah tidak baik yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu terhadap upaya yang dilakukan oleh pemerintah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.