Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemeriksaan di Kolong Tol Bitung, Pengendara Diminta KTP, SIKM hingga Hasil Swab Test Antigen

Kompas.com - 16/05/2021, 16:29 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan pemeriksaan secara acak terhadap pengendara yang melewati kolong Tol Bitung, tepatnya di Jalan Raya Serang, Curug, Kabupaten Tangerang.

Para pengendara dimintai KTP, Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) dan bukti hasil swab test antigen.

"Di Pos Bitung swab antigen, jadi dilaksanakan dari kemarin pukul 14.00 WIB sampai dengan hari ini juga masih kita langsungkan," kata Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Bayu Marfiando, dikutip dari TribunJakarta.com Minggu (16/5/2021).

Baca juga: Antisipasi Puncak Arus Balik, Ketua Satgas: Jangan Ada Pihak Ambil Kebijakan Berbeda

"Apabila mereka dari luar kota, kita cek KTP-nya, yang kedua surat izin keluar masuk ada atau enggak ke Jakarta. Yang ketiga apakah dia sudah memiliki hasil swab test antigen," lanjutnya.

Bayu menjelaskan, hal itu dilakukan untuk memastikan para pemudik yang kembali ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) tidak membawa virus SARS-CoV-2.

Pemudik yang tidak bisa menunjukkan hasil swab antigen saat diperiksa, akan langsung menjalani swab test antigen di Pos Pam Bitung.

Baca juga: Pemkot Depok Bersiap Hadapi Arus Balik, Pendatang Akan Didata untuk Tes Antigen Covid-19

"Kalau mereka tidak bisa menunjukkan yang kita tanyakan kita minta mereka swab test antigen," ujarnya.

Apabila hasil tes positif, maka pengendara tersebut tidak boleh melanjutkan perjalanan dan langsung dirujuk ke tempat isolasi di Curug, Kabupaten Tangerang.

 

 

Berita ini telah ditayangkan TribunJakarta.com dengan judul Polres Tangsel Tanyakan Bukti Tes Swab Antigen Kepada Pemudik Arah Jabodetabek.

https://jakarta.tribunnews.com/2021/05/16/polres-tangsel-tanyakan-bukti-tes-swab-antigen-kepada-pemudik-arah-jabodetabek 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

Megapolitan
Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi 'Gemuk' di Pilkada 2024

Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi "Gemuk" di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Megapolitan
Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com