Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajak Warga Terbiasa Bersepeda, Anies Janji Bangun Lebih Banyak Jalur Sepeda

Kompas.com - 03/06/2021, 09:19 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak masyarakat Jakarta mulai membangkitkan kebiasaan bersepeda.

Hal ini disampaikan Anies saat membuka peringatan hari bersepeda sedunia di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta, Kamis (3/6/2021).

"Kota ini warganya akan lebih sehat jika lebih banyak berjalan kaki dan mau naik sepeda. Pemerintah daerah juga harus menyiapkan, maka dari itu disiapkanlah trotoar dan jalur sepeda. Diharapkan kita bekerja bersama, kami dari pemerintah menyiapkan fasilitasnya dan masyarakat mulai membangkitkan kebiasaan bersepeda," ujar Anies.

Baca juga: Pemprov DKI Izinkan Road Bike Keluar Jalur Sepeda, untuk Hobi atau Alat Transportasi?

Anies menyatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membuat lebih banyak jalur sepeda.

"Pemprov mendorong dibuatnya lebih banyak jalur-jalur sepeda. Ada yang permanen seperti di Jalan Sudirman, seperti yang kita gunakan nanti, " lanjut dia.

Lebih lanjut, Anies mengatakan, membangkitkan kebiasaan bersepeda ke tempat kerja bisa dilakukan dengan pakaian dan sepeda apa pun, asal tetap mengenakan pengaman.

"Bersepeda ke kantor tidak harus memakai pakaian khusus bersepeda. Sepedanya juga bisa apa saja. Tinggal bersepeda pakai helm. Kami mengharapkan masyarakat Jakarta mulai membiasakan diri memakai sepeda," lanjut dia.

Baca juga: Anies Serukan Semua Warga Jakarta Berangkat ke Kantor Naik Sepeda Hari Ini

Pada hari ini, Anies memperingati hari bersepeda sedunia dengan mengayuh sepeda dari Bundaran Senayan menuju Bundaran HI, kemudian dilanjutkan ke Balai Kota DKI Jakarta.

Ia bergerak sejak pukul 07.00 WIB bersama sejumlah komunitas pesepeda serta Duta Besar Belanda dan Denmark.

Sejak pukul 06.00 WIB, Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman terpantau sudah ramai pesepeda yang bersiap memperingati hari bersepeda sedunia yang jatuh tiap 3 Juni.

Setidaknya terdapat sekitar 70 pesepeda yang turut hadir dalam peringatan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com