Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabung Gas Meledak, Seorang Pegawai Laundry di Bogor Alami Luka Bakar

Kompas.com - 06/06/2021, 17:40 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Sebuah bangunan ruko laundry di kawasan Bukit Cimanggu City, Kelurahan Kencana, Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, kebakaran, Minggu (6/6/2021).

Berdasarkan laporan kepolisian setempat, dugaan sementara penyebab kebakaran itu akibat kebocoran dari tabung gas elpiji 3 kilogram.

Kepala Polisi Sektor Tanah Sareal Komisaris Polisi Indrianingtyas mengatakan, peristiwa itu terjadi setelah karyawan yang bekerja di tempat jasa laundry itu mendengar suara berdesis dari salah satu tabung gas yang baru dipasang.

Baca juga: Sekelompok Orang Bacok Pembeli dan Rusak Warung Pecel Lele di Pasar Minggu

Indrianingtyas menuturkan, saat salah satu karyawan mengecek tabung gas tersebut, tiba-tiba api keluar menyambar.

"Saat (tabung gas) dibuka, api menyambar dan mengakibatkan tiga tabung gas lainnya ikut terbakar," kata Indrianingtyas, Minggu.

Usai kejadian itu, sambung Indrianingtyas, karyawan setempat langsung melapor kepada petugas keamanan dan kepolisian.

Dengan alat pelindung diri (APD), petugas berusaha memadamkan api.

"Setelah 30 menit berselang barulah tim Damkar tiba kemudian mensteril lokasi kebakaran," sebutnya.

Baca juga: Pria Diduga Gangguan Jiwa Bacok Pamannya di Tangerang, Korban Meninggal di RS

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bogor melalui akun Instagram @damkarkotabogor_official melaporkan, akibat peristiwa tersebut, seorang pegawai laundry mengalami luka bakar karena tersembur api.

Korban disebut menderita luka bakar pada bagian kaki.

Untuk dapat menjinakkan api di lokasi kejadian, petugas menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran.

"Penyebab kebakaran kebocoran tabung gas. Salah seorang pegawai laundry harus mendapat luka bakar karena tersembur api. Damkar yang tiba setelah mendapat laporan segera menangani sampai situasi dinyatakan aman," tulis Damkar melalui akun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com