Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2021, 18:34 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat diklaim efektif, meskipun penambahan kasus Covid-19 melonjak.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie ketika menanggapi lonjakan penambahan harian kasus Covid-19.

"Kalau ditanya apakah efektif? Ya efektif. Bayangkan itu kalau enggak ada PPKM darurat, berapa yang akan bertambah," ujar Benyamin di Polres Tangerang Selatan, Rabu (14/7/2021).

Baca juga: Bertambah 485 Kasus Covid-19, Tangsel Kembali Catatkan Angka Tertinggi Selama Pandemi

Menurut Benyamin, kasus Covid-19 masih terus melonjak setiap harinya karena penularan virus corona saat ini terjadi lebih cepat.

Untuk itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan terus menggecarkan pengawasan dan penegakan protokol kesehatan, termasuk mempercepat vaksinasi Covid-19

"Karena pola penyebaran penularan sekarang dari orang ke orang dan jarak berdekatan ini cukup bahaya. Makanya kami gencarkan penegakan protokol kesehatan dan vaksinasi," ungkapnya.

Baca juga: Pemkot Tangsel Mulai Kehabisan Dana Penanggulangan Covid-19, Minta Bantuan Pemerintah Pusat

Adapun kasus Covid-19 di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), kembali melonjakan. Jumlah pasien yang dirawat kini lebih dari 3.000 orang.

Dinas Kesehatan mencatat, terdapat 485 kasus baru Covid-19 pada Rabu (14/7/2021). Penambahan kasus positif harian ini merupakan yang tertinggi sejak pandemi Covid-19 melanda pada Maret 2020 silam.

Pada Selasa (13/7/2021), Tangsel juga mencatatkan penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi yakni sebesar 302 kasus.

Dengan penambahan pada hari ini, total kasus Covid-19 yang dicatatkan Dinas Kesehatan Tangsel sudah sudah sebanyak 15.516 kasus.

Dari jumlah tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 11.799 orang di antaranya sudah sembuh. Bertambah 33 orang dari data terakhir pada Selasa (13/7/2021).

Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah delapan. Sehingga totalnya menjadi 504 orang.

Saat ini, terdapat 3.213 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan. Jumlah kasus aktif tertinggi yang dicatatkan Tangsel selama pandemi.

Pasien tersebut menjalani isolasi mandiri di rumahnya atau dirawat di rumah sakit dan pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com