Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelurahan Sunter Agung Bagikan Paket Obat untuk Warganya yang Isoman

Kompas.com - 15/07/2021, 18:17 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelurahan Sunter Agung membagikan paket obat-obatan untuk pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Lurah Sunter Agung Danang Wijanarka mengatakan, paket obat yang disiapkan pemerintah itu dibagikan petugas Kader Pulih dari rumah ke rumah.

"Paket obat ini terdiri dari dua kategori, yakni untuk warga bergejala ringan dan sedang. Obat tersebut selanjutnya didistribusikan kepada warga RW 01 yang sedang melakukan isoman melalui Kader Pulih," kata Danang dalam keterangannya, Kamis (15/6/2021).

Baca juga: Pasien Isoman Keluhkan Sulitnya Tebus Obat Gratis lewat Kimia Farma

Kepala Kader Pulih Kelurahan Sunter Agung, Mahrup, menyebutkan bahwa ada 12 warga yang menerima paket obat.

Selain memberi obat, petugas juga akan memantau kondisi kesehatan warga isoman yang masih memiliki keluhan.

"Dibagikan untuk sembilan rumah di RW 01. Setelah mendapatkan obat, warga diberikan daftar pertanyaan keluhan-keluhan yang diderita dan mendapatkan obat tambahan," ucap Mahrup.

Baca juga: 3 Kelurahan di Tanjung Priok Terima 200 Paket Obat untuk Pasien Covid-19 Isoman

Selain Kelurahan Sunter Agung, juga ada Kelurahan Sunter Jaya dan Kebon Bawang di Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang menerima paket obat.

Adapun 200 paket obat telah diterima ketiga kelurahan tersebut dengan rincian sebagai berikut.

Untuk Kelurahan Sunter Jaya mendapatkan 36 paket obat 2, dan 36 paket obat 3.

Sementara untuk Kelurahan Sunter Agung mendapatkan 53 paket obat 2 dan 53 paket obat 3, serta untuk Kelurahan Tanjung Priok mendapatkan 6 paket obat 2 dan 16 paket obat 3.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com